Semangatnews Payakumbuh — Untuk memastikan pembangunan infrastruktur berjalan dengan baik, Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi blusukan meninjau pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan di Kota Payakumbuh, Senin (20/5). Turut mendampinginya Kepala Dinas Pekerjaan Umum Muslim, Kabid Bina Marga Erwin, Kabid Cipta Karya Yasril, dan, Kabid Pengairan Rajman.
Titik pertama yang dikunjungi Walikota Riza dan jajaran adalah Jalan Lingkar Selatan yang akan menjadi jalur alternatif bagi para pemudik nanti. Walikota menemukan 3 titik jalan yang memiliki kondisi yang kurang bagus dan menginstruksikan agar jalan tersebut ditimbun dengan pasir dan kerikil.
“Ini sifatnya kita membantu karena mau lebaran, Jalan ini jalan Pronvinsi, kami secara swadaya menimbun titik-titik yang kondisinya kurang baik,” ujarnya.
Walikota Riza melanjutkan peninjauannya ke Kelurahan Limbukan, Payakumbuh Selatan. Sempat menemui Lurah Limbukan Abdul Somad di kantornya terlebih dahulu, Riza lalu meninjau lahan yang akan dijadikan sebagai tempat pembangunan reservoir Perumda Tirta Sago (PDAM). “Reservoir ini direncanakan untuk menampung air dari Embung Batang Dareh Bulakan,” ucapnya.
Selanjutnya Walikota Riza meninjau Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Tanjung Pauh, Kecamatan Payakumbuh Barat. SPAM tersebut sudah digunakan oleh Perumda Tirta Sago untuk menambah pasokan air minum di Kota Payakumbuh. Berhubung SPAM tersebut berdekatan dengan pembangunan Normalisasi Batang Agam, Walikota pun sekalian meninjau pembangunan mega proyek multiyears itu.
“Harus dibuat skenario dan rekayasa agar kendaraan proyek yang lewat sesuai dengan jalan diarahkan. Jangan sampai lewat jalan yang sudah kita aspal yang membuat jalannya justru rusak lagi,” ucapnya.
Kunjungan Walikota berakhir di kawasan Kampung Rendang, Jalan Tan Malaka, Kecamatan Lamposi Tigo Nagari. Untuk menghindari banjir di jalan tersebut terutama ketika curah hujan tinggi, Walikota menginstruksikan agar dilakukan pembangunan drainase.
“Sekalian jalan Tan Malaka ini akan kita perlebar nantinya. Dulunya ini jalan Pronvinsi, sekarang sudah jadi jalan kota sehingga bisa dianggarkan pelebarannya tahun depan,” tutur Riza.