Semangat Payakumbuh-Dalam rangka meminimalisir peredaran dan pemakaian narkoba di Payakumbuh, Majlis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kota Payakumbuh ikuti Diseminasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dari Kepala BNNK Payakumbuh di aula balai Diklat Peternakan Provinsi Sumatera Barat yang berada di Kelurahan Ibuh Kec. Payakumbuh Barat, pada Senin (05/03).
Diseminasi P4GN ini diikuti personil Pemuda pancasila dan dibuka langsung Walikota Payakumbuh dan didampingi Ketua MPC PP Payakumbuh, Bung Dahler bersama Kepala BNNK, Firdaus ZN. Diseminasi ini dengan pemasangan pin dan penyerahan piagam anti narkoba kepada penggiat anti narkoba Kota Payakumbuh yang terregistrasi hingga ke BNN Pusat. Kegiatan ini juga dirangkai dengan penandatanganan MoU antara BNN – PP, sebagai komitmen PP untuk membantu pencegahan narkoba.
Walikota Payakumbuh dalam hal ini diwakili Asisten II, Amriul Dt. Karayiang menyebutkan bahwa pemuda adalah benteng negara yang akan membawa perubahan positif bagi negaranya.
“Kita berharap dengan diseminasi ini, pemuda akan tampil sebagai benteng narkoba bagi sesama, yang diawali dengan diri pribadi, keluarga dan masyarakat. Pemuda Pancasila jadi agen perunbahan bersama ormas kepemudaan lainnya di Payakumbuh. PP termasuk organisasi pemuda tertua di Indonesia. Untuk itu, Tolong pelajari AD/ART organisasi, agar kita tau tujuan organisasi. Jangan sato urang satolah awak (jangan ikut-ikutan-red). Kami berharap keberadaan PP untuk mendukung pemko Payakumbuh, khususnya dalam P4GN,” sebut Amriul
PP harus berani bilang dan buktikan, bahwa Payakumbuh Bukan Sarang narkoba terbesar di Sumatera Barat. Walau data berkata demikian. Apa tindakan dan program PP terkait hal ini ?, dan ini harus ada sebuat komitmen yang lahir dari setiap personil PP. Sehingga PP ikut berperan aktif dalam minimalisir narkoba di Payakumbuh. Tidak bisa dipungkiri, saat ini terjadi kemunduran nilai, salah satunya kepedulian kepada hal hal sekitar kita. Mari kita jaga keluarga,anak kamanakan dari bahaya narkoba. Pecandu narkoba diawali oleh coba-coba, diajar dan diajak lawan. Rokok adalah salah satu gerbang narkoba. Selain itu, PP juga aktif dalam meminimalisir pecandu alkohol dan dan miras. Serta aktif dalam pengawasan penggunaan lem pada anak -anak,” imbuh Amriul.
“Kita berharap, pemuda Payakumbuh tampil sebagai generasi selamat dunia akhirat, insyaallah dengan langkah yang lurus sesuai agama dan norma berlaku kita bisa kuat. Mari rapatkan barisan pemuda,” pesan Amriul.
Dalam laporannya, Ketua MPC PP Payakumbuh, Dahler menyebutkan bahwa dampak yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkotika sudah sangat besar. Karena itu, dibutuhkan pentingnya kegiatan berupa penyuluhan mengenai bahaya narkotika terhadap kesehatan dan lingkungan masyarakat. Kita berharap Pemuda Pancasila benar-benar memahami dampak narkotika dan diharapkan mereka anti terhadap narkoba.
Kepala BNNK Payakumbuh, Firdaus ZN dalam sambutannya menyebutkan, untuk melakukan pencegahan masuknya narkoba dalam komunitas masyarakat, khususnya Pemuda Pancasila dan Karang Taruna Payakumbuh harus mampu menangkal segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba khususnya masyarakat Kota Payakumbuh. PP harus mampu menjadi corong P4GN. Narkoba adalah musuh negara, musuh rakyat dan musuh kita semua. Mari kita perangi, marilah kita basmi sampai ke akar-akarnya. Semoga Allah Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan pada kita semua, khususnya Personil MPC Pemuda Pancasila Kota Payakumbuh.(jn)
