Semangatnews,Payakumbuh-Urusan masyarakat miskin jangan disepelekan. Hal ini adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Walikota, Riza Falepi dengan tegas. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan pada acara pembukaan rapat koordinasi (Rakor) program keluarga harapan (PKH) kota Payakumbuh, yang digelar di Aula Lantai III Kantor Bukik Sibaluik, Senin (20/8).
“Pada visi dan misi kota Payakumbuh, kami lebih konsern terhadap program-program pro rakyat, pro poor dan upaya-upaya peningkatan kesejahteraan warga termasuk melalui PKH ini,” sebut Riza kemudian.
Kemudian Riza menyebut bahwa koordinasi dari semua pihak sangat diperlukan. Sehingga, selama hal tersebut dapat dijalankan dengan baik, maka kemiskinan bisa diatasi.
“PKH jangka pendeknya bertujuan agar KPM mampu mengurangi beban pengeluaran, tetapi jangka panjang program ini diharapkan mampu mengubah pola pikir dan perilaku peserta terhadap kesehatan dan pendidikan anak,” ujar Wako.
“Untuk itu, saya meminta semua pihak mendukung program ini, baik layanan pendidikan, kesehatan maupun penyaluran bantuan sosial oleh BRI agar melakukan monitoring dan pengawasan terhadap program ini. Pastikan anak-anak sekolah dan ibu hamil, serta balita mendapatkan pelayanan terbaik, bantuan disalurkan tepat waktu serta perkuat koordinasi antar instansi,” harap Wako kemudian.
Selanjutnya Walikota mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat terutama kepada kader PKH yang telah berdedikasi dengan baik.
“Teristimewa kepada 22 orang pendamping, saya apresiasi dan sampaikan rasa bangga atas atensi dan kinerja selama ini. Mendampingi, mengawasi dan mengedukasi empat ribuan keluarga bukanlah pekerjaan mudah. Tetap tanamkan rasa kesetiakawanan sosial dan bekerjalah dengan sungguh-sungguh serta berikan pengabdian terbaik kalian,” ungkap Roza apresiasi.
Di akhir sambutannya Walikota Riza juga menyampaikan terimakasih kepada Menteri Sosial RI melalui Direktur Jaminan Sosial Keluarga yang memberikan kota Payakumbuh akses terhadap program-program penanggulangan kemiskinan terutama PKH ini. Payakumbuh memiliki cita-cita yang besar yakni mewujudkan masyarakat kota yang sejahtera,” ujar Riza mengakhiri.
Sementara itu, kepala dinas sosial, Idris melaporkan bahwa keluarga penerima manfaat (KPM) PKH di kota Payakumbuh sebanyak 4.147 keluarga dengan estimasi bantuan sosial yang masuk ke kota Payakumbuh sebesar 7,8 Milyar setiap tahunnya melalui program tersebut.
“Kegiatan rakor PKH diikuti oleh 150 orang peserta yang terdiri dari kepala sekolah di tingkat SD, SMP, SMA dan SMK masing-masing 22,12,5 dan 7 orang. Kemudian Kepala Madrasah Ibtidaiyah, Tsnawiyyah dan Aliyyah sebanyak 2,4 dan 3 orang. Selanjutnya kepala puskesmas 8 orang, pustu 24 orang, poskeskel 31 orang dan terakhir para pendamping program PKH sebanyak 21 orang,” lapor Idris.
Idris menambahkan, untuk narasumber berasal dari Direktorat Direktorat Jaminan Sosial Keluarga Harapan Kemensos RI dan Koordinator Wilayah II Sumatera Barat,” ujar Idris kemudian.
Selain Walikota Riza Falepi dan Kadis Sosial Idris, turut hadir pada acara pembukaan Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos RI yang diwakiOPD) Kasubdit Sumber Daya Kemensos RI, Sulistyaningsih, Kepala Dinas Sosial Prov. Sumbar yang diwakili Kasi Bantuan Sosial Korban Bencana, Iskandar, Koordinator Wilayah PKH Regional II Sumbar, Elsi Ekaputri, Kepala Cabang BRI Payakumbuh, Niki Muhammad Zahab, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), camat, para peserta rakor, hadirin undangan lainnya. (jn)
