Wakil Gubernur Sumbar Canangkan Percepatan Penanaman Padi Dua Kali Setahun di Nagari Talu
Semangatnews, Pasaman Barat – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit didampingi Bupati Pasaman Barat (Pasbar) diwakili Sekretaris Daerah (Sekda), Yudesri mencanangkan percepatan penanaman padi dua kali setahun di Nagari Talu Kecamatan Talamau, Senin (29/6).
Baca Juga : Peduli Lingkungan, Wagub Sumbar Lestarikan Sungai dan Selamatkan Air
Dalam arahannya Wagub Nasrul Abit mengatakan bahwa Pasbar merupakan salah satu kabupaten penghasil padi terbesar di Sumbar, Oleh sebab itu, pembinaan terhadap kelompok tani harus terus dilakukan agar produksi padi semakin meningkat dan juga berdampak kepada kesejahteraan masyarakat yang pasti akan mengalami peningkatan.
“Sebelumnya di Kecamatan Talamau ini para petani melakukan penanaman padi sebanyak satu kali dalam setahun, jika pola ini bisa kita robah, penghasilan petani akan meningkat menjadi dua kali lipat,” ungkap Nasrul Abit.
Baca Juga : Wagub Sumbar Tinjau Kesiapan Pusat Perbelanjaan Jelang Pemberlakuan New Normal
Disampaikan, karena merupakan daerah penghasil pangan terbesar, Kecamatan Talamau harus diberikan perhatian khusus baik itu soal tata kelola lahan pertanian maupun penangulangan hama tikus yang menjadi kendala penanaman padi dua kali setahun di Talamau.
“Kita berharap tanam padi dua kali setahun ini dapat berjalan dengan sukses dan lancar dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” pungkas Nasrul Abit
Sementara, ketua panitia pelaksana kegiatan, Zulfikar menyampaikan bahwa tanam padi dua kali setahun di Kecamatan Talamau sudah dilakukan beberapa kali sebelumnya, bahkan tanam padi dua kali setahun sudah diupayakan semenjak tahun 1975. Akan tetapi tidak pernah berhasil dilaksanakan.
“Di kecamatan Talamau sendiri sudah diupayakan sejak lama. Bahkan dari Tahun 1975. Namun belum pernah berhasil. Kendalanya adalah hama tikus yang memakan dan merusak tanaman sehingga gagal total,. Mudah-mudahan tahun ini dapat berhasil,” harap Zulfikar.
Turut hadir dalam kegiatan, anggota DPD RI, Emma Yohanna, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Irwan, sejumlah Kepala OPD, Forkooimca Talamau, tokoh masyarakat dan masyarakat setempat. (Jhon)