Semangat Sijunjung-Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) musnahkan 300 liter minuman tuak hasil operasi tim gabungan penyakit masyarakat (Pekat).
Pemusnahan langsung dipimpin Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy dihalaman kantor Dinas Satpol PP dan Damkar, Senin (5/2).Pemusnahan disaksikan Sekdakab Sijunjung, Zefnihan, Kadis Pop PP dan Damkar, Mashariyanto, kepala OPD dilingkup Pemkab Sijunjung.
Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar, Mashariyanto mengatakan, ratusan liter tuak itu hasil dari operasi penyakit masyarakat (Pekat) yang dilakukan tim gabungan Satpol PP dan Damkar dan Polres Sijunjung.
“Tuak ini, adalah hasil operasi pekat tim gabungan di Kecamatan Koto VII pada Sabtu malam (3//2),” kata Mashariyanto.
Selain mengamankan barang bukti (BB) berupa 300 liter tuak, ember dan jerigen, sambung Kadis Satpol PP dan Damkar, para pemilik warung atau penjual tuak juga ikut dibawa ke Mako Satpol PP dan Damkar.
Setelah mintai keterangan, para penjual tuak menandatangani surat pernyataan untuk tidak lagi menjual minuman tuak.
Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy, mengapresiasi operasi pekat yang dilakukan Satpol PP dan Damkar bersama aparat Polres Sijunjung.Dia berharap, operasi yang dilakukan tim gabungan pekat ini dapat mengurangi peredaran minuman keras dan tuak di Kabupaten Sijunjung.(azet)