Wagub : Semua Perantau di Wamena Ingin Pulang Biaya Rp 2,5 M
Semangatnews, Padang – Seluruh perantau minang menyatakan pulang kampung. Mereka tidak mau lagi tinggal di Wamena walaupun sudah bertahun tahun mereka merantau di bumi cendrawasih itu.
Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit Dt.Malintang Panai mengatakan hal itu dalam jumpa pers, Senin 30/09 di kantor Gubernur Sumbar.
Dikatakan, jumlah yang terdata saat ini terus bergerak, dari data terakhir ada 172 orang yang sudah berada di Jayapura dan 1.298 masih berada di Wamena,” ujar Wagub Nasrul Abit didamping Sekdaprov, Drs Alwis, Kepala Biro Humas Drs.Jasman,MM, Ketua Baznas Provinsi Prof Syamsul Bahri Khatib dan beberapa OPD terkait.
Wagub Nasrul Abit, menjelaskan perjalanannya ke Papua dan Wamena. Ketika bertemu dengan perantau di Wamena. Semua mereka ingin keluar dari Wamena.
Tujuan pertama pengungsian di Jayapura dengan menggunakan hercules AU.
Untuk pengangkutan, Danlanud Silas Papare Jayapura telah menyiapkan 3 unit pesawat yang siap membawa pengungsi ke Jayapura.
“Hanya saja kapasitas pesawat ini terbatas, hanya 200 orang,” sebut Wagub.
Jika jumlahnya lebih dari 200 orang, maka kita akan usahakan melalui kapal laut. Pemprov Sumbar akan berkoordinasi dengan pihak Pelni teknis dan biaya pemulangan.
Wagub menambahkan perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk kepulangan perantau minang ini sekitar Rp.2,5 M. Sedangkan Gubernur Irwan sebelumnya memperkirakan Rp.4 5 miliar.
Lebih jauh Nasrul, untuk pemulangan ini tidak bisa diambilkan dari APBD dikarenakan tidak ada rincian rekening pada APBD yg bisa digunakan untuk itu. Untuk itu alternatif yang akan dilakukan adalah menggalang dana para donatur dan masyarakat melalui rekening “Sumbar Peduli Sesama” yang hingga saat ini sudah terkumpul sejumlah Rp. 433 jt.
“Dan besok malam (1/10/2019) akan dilaksanakan penggalangan dana di Hotel Balairung Jakarta dengan mengundang para tokoh-tokoh minang, ikatan perantau minang di Jabodetabek, Bupati/Walikota se Sumbar, BUMN dan BUMD yang ada di Sumatera Barat,” ungkapnya.
Kita bersyukur BAZNAS Sumbar siap menanggulangi dana yang dibutuhkan untuk kepulangan perantau minang, sambil menunggu penggalangan dana dari semua pihak,” tegas Wagub Sumbar.
Wagub Nasrul Abit juga menegaskan, Pemprov Sumbar hanya menanggung biaya kepulangan saja. Jika nanti ada perantau yang ingin kembali ke Wamena Pemprov Sumbar tidak akan menanggung biaya tersebut.