SEMANGATNEWS.COM – Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy berkunjung ke Yayasan Jabal Rahmah, di Nagari Sago Salido, Kecamatan IV Jurai, Pesisir Selatan, Rabu (21/9). Yayasan ini baru saja memperoleh izin operasional dan nomor statistik untuk penyelenggaraan pondok pesantren dari Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama beberapa waktu lalu.
Menurut Wagub Audy, saat ini tren pendidikan terutama di Sumatera Barat memang cenderung mengarah ke sekolah-sekolah berbasis syariah. Baik pesantren ataupun sekolah Islam terpadu.
“Saat ini orang tua cenderung lebih suka mendaftarkan anak ke sekolah berbasis syariah. Oleh karena itu inovasi dan kreativitas pengurus sangat dibutuhkan, untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan berbasis syariah ini,” katanya.
Dijelaskan pengurus Jabal Rahmah, Syahril, Yayasan ini juga mulanya merupakan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) hasil swadaya masyarakat setempat. Setelah sembilan tahun beroperasi sebagai SDIT, barulah Jabal Rahmah memperoleh izin operasi penyelenggaraan Ponpes yang saat ini mendidik 118 orang santri di kelas 7 dan 8.
Seluruh santri Jabal Rahmah tersebut menyambut kedatangan Wagub dengan penuh antusias, terutama saat Wagub berkunjung ke asrama mereka. Kepada para santri Wagub berpesan agar belajar dengan sungguh-sungguh dan memanfaatkan teknologi untuk belajar.
“Sekarang tugas utama adik-adik adalah belajar. Belajar bukan hanya di sekolah, tapi bisa dari mana saja, manfaatkan teknologi,” tuturnya
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Pesisir Selatan, Abrar Munanda mengatakan saat ini di Pessel terdapat 14 Ponpes dengan berbagai kategori dan klasifikasi. Ia juga mengapresiasi upaya dan sumbangsih masyarakat dalam perkembangan pesat pendidikan berbasis syariah tersebut.
“Ini adalah bagian dari upaya masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Mudah-mudah semakin maju dan berkembang pesat,” ujarnya.
Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Mawardi Roska yang turut hadir mendampingi Wagub juga memberikan apresiasi pada Yayasan Jabal Rahmah. Menurutnya dengan semakin banyak sekolah dengan manajemen pendidikan yang baik, tentu akan semakin meningkatkan kualitas pendidikan.
Disamping itu, menurut Mawardi tumbuh pesatnya sekolah-sekolah swasta juga menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah setempat untuk meningkatkan kualitas sekolah.
“Meski manajemen pendidikan semakin baik dan terdelegasikan pada yayasan-yayasan, tapi ini juga menjadi tantangan bagi sekolah-sekolah milik pemerintah untuk berinovasi dan memberikan pelayanan pendidikan yang tidak kalah baik,” pungkasnya. (*)
Dinas Kominfotik Sumbar
