Padang, SEMANGATNEWS.COM — Universitas Negeri Padang (UNP) mengadakan Focus Group Discussion bersama delegasi Kamboja.
Bertepatan pada tanggal 1/8 di Ruang Sidang Senat Lantai 4 Universitas Negeri Padang (UNP) mengadakan Focus Group Discussion bersama delegasi Kamboja. Delegasi diketuai oleh H.E Mr Rofy Othsman, Anggota Parlemen Provinsi Porsat yaitu para Menteri, Wakil Menteri, para Anggota Parlemen, dan pimpinan NGO dari Kamboja. Sementara itu, dari UNP hadir Rektor, Wakil Rektor, Ketua Senat Akademik, para Dekan, para Kepala Biro, para Kepala Badan, para Kepala Pusat, Kepala Kantor dan dosen-dosen dengan tugas tambahan selingkungan UNP.
Kehadiran delegasi Kamboja ke UNP kali ini terkait dengan penganugerahan gelar kehormatan Perdana Menteri Hun Sen di UNP. Namun saat ini di Kamboja merupakan pada masa Pemilu, PM Hun Sen menunda kedatangannya hingga bulan Oktober tahun ini. Pemerintah Indonesia melalui UNP memberikan gelar kehormatan kepada PM Hun karena kepeduliannya terhadap minoritas terutama umat muslim di Kamboja. Sebagaimana Rektor UNP menambahkan bahwa Focus Group Discussion juga membahas peluang-peluang kerjasama seperti dengan Lembaga Sertifikasi Profesi dan terkait dengan Halal Center UNP.
Mr. Rofy Othsman dalam sambutannya menyampaikan rasa bahagia dan apresiasi kepada pihak UNP yang begitu ramah menyambut kunjungan delegasi Kamboja dari tanggal 30 Juli-3 Agustus 2023 mendatang. “Pada dua hari ini kami diajak pergi berwisata yang begitu indah di Sumatera Barat. Rombongan delegasi Kamboja kali ini ada 74 orang pejabat, dari yang direncanakan sebanyak 90 orang pejabat. Namun 16 orang pejabat terpaksa membatalkan kunjungan karena memiliki tugas yang penting. Selama disini kami sangat banyak belajar dari pengelolaan produk halal di Indonesia. Kami juga sangat salut melihat kemajuan Universitas Negeri Padang, sebuah kampus bereputasi yang memiliki fasilitas yang sangat lengkap.
Lebih lanjut, Mr. Rofy mengatakan bahwa tanggal 28 maret 2023 lalu. Wakil Presiden dan Prof.Ganefri melangsungkan pertemuan khusus dengan perdana menteri mengenai kunjungan. “Kunjungan ini merupakan peluang emas yang telah dibangun oleh UNP dengan untuk melalui kerjasama. Semoga melalui pertemuan ini silahturahmi antara Kamboja dengan UNP semakin erat. Kamboja juga memberikan beasiswa kepada para mahasiswa UNP yang ingin melanjutkan studi S1/S2/S3 di Kamboja begitupun sebaliknya,” harap Rofy. (*)