SEMANGATNEWS.COM – Ranah Otomotif akan kembali diramaikan dengan kehadiran brand baru dari jenis mobil listrik .
Pasca meraih kesuksesan dalam memproduksi smartphone, Xiaomi mengumumkan bahwa pihaknya melalui anak perusahaannya akan mulai memproduksi mobil listrik pada 2024 mendatang.
Pemberitaan itu menarik minat banyak orang sehingga membuat Saham Xiaomi di Hong Kong melonjak naik cukup tinggi.
Pada pertemuan dengan investor, CEO Xiaomi mengonfirmasi bahwa produksi kendaraan listrik karyanya berjalan sesuai rencana.
Dilansir dari Gasgoo Autonews, pimpinan Xiaomi menjelaskan bahwa langkah mereka untuk membuat mobil listrik bukan untuk mencari perhatian semata.
Di balik itu, orang nomor satu di perusahaan tersebut menjelaskan langkah ini memang menjadi suatu keharusan agar perusahaannya tetap eksis di tengah derasnya inovasi teknologi.
Menurutnya saat industri electric vehicle beralih dari mekanis ke informasi, Xiaomi akan ketinggalan zaman jika tidak berpartisipasi bersama rekan-rekannya.
Sebagai pondasi awalnya, Xiaomi, kini telah menyelesaikan pendaftaran bisnis mereka pada 1 September 2021 lalu di District Yizhuang, Beijing.
Dari langkah tersebut, mereka juga mulai merekrut beberapa pekerja yang dinilai kompeten untuk mengisi masing-masing divisi yang dibutuhkan.
Disinyalir produksi massal dari mobil listrik tersebut akan dimulai pada semester pertama tahun 2024 mendatang.
Sebagai informasi, Xiaomi juga telah melengkapi dokumen terkait regulasi dari anak perusahaan di bidang mobil listrik ini pada bulan Agustus lalu.
Perusahaan asal Tiongkok ini juga mengakuisisi DeepMotion, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi berkendara otonom atau self-driving, dan merekrut pegawai untuk bisnis barunya ini secara besar-besaran.
Namun, masih belum tersedia informasi mengenai rencana Xiaomi untuk memproduksi mobil listrik tersebut secara internal atau bekerja sama dengan perusahaan pihak ketiga yang telah lebih lama berkecimpung di ranah ini sebagai manufaktur.
CNBC melaporkan bahwa setelah pernyataan tersebar, saham Xiaomi di Hong Kong melonjak lebih dari 5 persen.
Lonjakan saham ini menunjukkan pasar mobil listrik di Tiongkok tidak main-main dan menjadi lebih ramai, dengan hadirnya pemain baru di luar produsen khusus mobil.
Pasar juga dilaporkan mendapat dukungan pemerintah selama beberapa tahun terakhir sehingga membantu industri disana untuk tumbuh.
Sebelumnya, Xiaomi telah mengumumkan varian terbaru untuk dua smartphone unggulannya, Redmi Note 10S dan Redmi Note 10 5G.
Varian baru ini diklaim Xiaomi kian memberikan pilihan lebih leluasa sesuai dengan kebutuhan penggemarnya di seluruh Indonesia.
Xiaomi Redmi Note 10S varian terbaru berbekal RAM dan ruang penyimpanan internal 6GB dan 128GB.
Varian ini melengkapi dua varian sebelumnya, dengan kombinasi RAM dan ruang penyimpanan internal 6/64GB dan 8/128GB.
Sementara itu, Gojek dan Xiaomi mengumumkan kerja sama strategis untuk mendukung aktivitas masyarakat selama pandemi.
Kolaborasi tersebut berupa apresiasi ke pelanggan lewat akses ke berbagai layanan GoSend, GoCar, GoRide, dan GoPlay dari gadget Xiaomi.
Program tersebut diharapkan semakin mampu mendorong produktivitas masyarakat lewat kehadiran teknologi.(*)