Silpa Nagari Tahun Anggaran Saling Tumpang Tindih Merugikan
Semangatnews, Tanahdatar – Silpa (Sisa Lebih Penguna Anggaran) nagari tahun anggaran saling tumpang tindih karena regulasi, demikian Anton Yondra, SE dalam sudut pandangnya pada Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) Nagari Parambahan.
Hal itu disampaikan Anton Yondra, SE selaku putra daerah Parambahan sekaligus Wakil Ketua DPRD Tanah Datar dalam pembukaan Musrenbang di aula pertemuan Nagari Parambahan Kecamatan Lima Kaum Kamis 13 Pebruari 2020 bari ini.
Tumpang tindih tersebut sangat merugikan dan begitu juga SK yang berubah rubah, berganti-ganti, dana pembangunan tidak bisa dialihkan dan tidak bisa dipindahkan, hingga sangat melemahkan kinerja Wali Nagari jelas Anton Yondra.
Kamrita anggota DPRD Tanah Datar daerah pemilihan dua Kecamatan Lima Kaum, Rambatan dan Kecamatan Batipuh Selatan dalam sudut pandangnya menyampaikan perlunya penguatan perempuan
seperti pembinaan kelompok tani perempuan dan pelaksanaan Posyandu. Ini mohon diusulkan anggarannya dalam Musrsnbang.
Wakil Bupati Tanah Datar H.Zuldafri Darma, SH dalam sambutannya mengatakan, dengan banyaknya liku-liku, panjangnya proses pengusulan pembangunan perlu adanya putra putri nagari menjadi anggota dewan hendaknya untuk mengawal dan begitu juga ada orang kita di SKPD dan lebih bagus lagi, kita bersamakan untuk menjadi Bupati.
Ketua Tim Musrenbang Kabupaten Tanah Datar Daryanto Sabir dalam sambutannya mengatakan, Musrenbang Nagari akan dilanjutkan tingkat Kecamatan dan insya Allah bulan Maret tingkat Kabupaten dan usulkanlah dalam Musrenbang apa yang sangat mendesak atau skala prioritas. Wali Nagari Parambahan Robbi Yasdi menyampaikan pembangunan yang telah berlangsung dan pembangunan rencana kedepan.(M. Syukur).
