Raker DKP PWI Sumbar di Bukittinggi Bahas Persoalan Kantor dan Peningkatan SDM Wartawan

by -

Raker DKP PWI Sumbar di Bukittinggi Bahas Persoalan Kantor dan Peningkatan SDM Wartawan

SEMANGATNEWS.COM-Dari pengamatan Dewan Kehormatan PWI Sumatera Barat, nyaris persoalan yang dihadapi pengurus daerah kabupaten/kota adalah sama. Mereka umumnya belum mempunyai kantor untuk wadah berkumpul.

Demikian benang merah persoalan yang dibahas dalam rapat sehari DKP PWI Sumbar di Bukittinggi, Sabtu, 12/12.
Selain masalah kantor, raker juga membahas masalah peningkatan SDM wartawan, baik melalui penjenjangan KLW maupun UKW.

Rapat kerja diikuti seluruh anggota DKP dengan Ketua Dr.Ir.Basril Basyar, MM, Zulnadi, SH (Sekretaris) dan anggota Gusfen Khairul, Edi Jarot plus Wakil ketua Bidang Kesejahteraan Jayusdi Effendin.

Dr. Basril Basyar, dalam kesempatan pertama menyebutkan, keberadaan kantor bagi sebuah organisasi sangat penting. Tidak saja sebagai sarana berkumpul, tetapi lebih jauh dari itu, kantor adalah marwah dan eksistensi organisasi.

Dari beberapa daerah yang dikunjungi, PWI kabupaten/kota terkendala dengan masalah kantor. Mereka masih numpang sana sini yang sewaktu waktu bisa saja diambil.

Untuk itu, kita berharap pengurus PWI di daerah sudah harus membuat program yang konkrit tentang kantor ini.
” Kita tentu tak ingin apa yang terjadi dengan pengurus PWI Payakumbuh/Kota dan juga PWI Tanahdatar, terjadi pula di daerah lain”, ujar Zulnadi yang meminta pengurus PWI daerah benar benar memperjuangkan masalah kantor. Jika dihibahkan, dipinjamkan harus jelas bukti otentiknya. Jangan hanya dalam bentuk lisan saja.

Sebagai organisasi yang perannya mewujudkan wartawan yang berkualitas dan kehidupan pers yang sehat, PWI adalah mitra pemerintah. Tidak ada salahnya ada pendekatan kepada Pemdanya untuk mendapatkan hibah salah satu bidang tanah milik Pemerintah yang nantinya diperuntukkan bagi Kantor PWI.
Usai Raker, DKP berkesempatan mengunjungi kantor PWI Bukittinggi yang diterima Ketua PWI Bukittinggi H. Anasrul dengan pengurus lainnya Munasril BB, Ikhwan Salim, Yursil dan Hatta Rizal. 

Anggota DKP PWI Gusfen Khairul rupanya punya catatan tersendiri tentang PWI Bukittinggi yang memiliki sejarah yang panjang. Dimulai dengan terbentuknya Balai Wartawan Roehana Kudus, yang menjadi pionir kemitraan pers dengan pemerintah dulunya, hingga terbentuknya PWI Bukittinggi.

“Sejarah PWI Bukittinggi ini tidak terlepas dari kemitraan yang berkualitas dengan Pemko Bukittinggi oleh banyak senior wartawan. Ini harus dirajut kembali oleh Ketua PWI Haji Anasrul, terutama dalam mewujudkan kantor PWI milik sendiri,” kata Gusfen Khairul yang juga Pemred pilarbangsanews.com

Gusfen Khairul haqul yakin Pemko Bukittinggi akan membantu dan bermitra dengan PWI, karena tujuan yang diinginkan adalah sama, yaitu terciptanya pers yang sehat, berkualitas, bertanggung jawab dan terwujudnya informasi pembangunan yang baik.**

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.