Semangat Padang Panjang – Usai penyaluran bantuan beras beberapa waktu lalu, kembali Pemko Padang Panjang bersama pihak Bank Nagari menyalurkan bantuan uang tunai kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 yang telah terdata.
Ada 3 jenis bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat terdampak corona di Kota Padang Panjang.
1.Bansos Pemerintah Pusat (Kemensos)
2.Bansos Pemerintah Provinsi
3.Bansos Pemerintah Daerah Anggaran dari APBD
Besaran bantuan yang dianggarkan dari tiga bantuan tersebut memiliki nominal yang sama yaitu Rp.600.000,/ KK selama tiga bulan, terhitung April, Mei dan Juni.
Untuk bantuan yang disalurkan dari Pemko berasal dari realokasi anggaran APBD Tahun 2020.Penyalurannya pun berbeda, untuk Padang Panjang Pemko bekerjasama dengan Pihak Bank Nagari melakukan door to door memberikan bantuan tersebut, sedangkan untuk Provinsi dam Kementerian Sosial bantuan disalurkan melalui Kantor Pos dan Bank lainnya.
Walikota Padang Panjang Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano yang didampingi Wakil Walikota Drs. Asrul menyerahkan bantuan uang tunai dengan pihak Bank Nagari kepada masyarakat yang terdampak.
“Untuk awal ini, Kelurahan Tanah Pak Lambik dan Kelurahan Tanah Hitam yang kami salurkan bantuan uang tunai senilai 600 ribu per bulan selama tiga bulan, karena sekarang sudah memasuki dua bulan, kami serahkan untuk bulan April dan Mei sejumlah Rp. 1.200.000 dan bantuan ini langsung kami serahkan door to door ke rumah masyarakat,” jelas Wako Fadly saat serahkan bantuan pada Sabtu lalu (2/5).
Disamping itu, Wako Fadly juga mengingatkan kepada masyarakat penerima ditengah situasi seperti ini, masyarakat diharapkan bijak dalam menggunakan dana tersebut, usahakan dahulu untuk kebutuhan pokok agar tercukupi untuk tiga bulan kedepan, bagi masyarakat yang belum sampai bantuannya harap bersabar.
Yang tidak kalah pentingnya, bagi masyarakat yang terdampak tetapi belum terdata harap bisa melapor ke Dinas Sosial dengan membawa fotokopi KTP dan KK.
Berikut merupakan rincian bantuan yang disalurkan kepada masyarakat terdampak Covid-19 diantaranya : 1.Bansos Tunai dari Kementerian Sosial diberikan kepada 5000 KK terdaftar dalam DTKS non PKH dan non Sembako serta usulan Pemda non DTKS.
Mekanisme penyaluran Bansos tersebut yaitu lewat BRI, BNI dan PT. Pos Indonesia. Penerima bantuan yang memiliki rekening BRI dan BNI saat ini sudah menerima bantuan tunai sebesar Rp. 600.000,-.
Adapun yang sudah menerima bantuan sosial tunai pusat yaitu 174 KK lewat rekening BNI dan 136 KK lewat rekening BRI. Sementara, 3000 KK disalurkan lewat PT Pos Indonesia. Penyalurannya dimulai dari tanggal 9 s/d 19 Mei.
Dari hitungan tersebut, tinggal 1700 KK lagi yang sedang diproses Kementerian Sosial.
2.Bansos Tunai dari Provinsi
Diberikan untuk 705 KK yang terdaftar di BLT Provinsi.
Bansos Provinsi sampai dengan 11 Mei 2020 ini sudah dibayarkan kepada 640 KK, sisa yang belum terbayar 61 KK. Dari 705 KK calon penerima bantuan, 4 KK batal diberikan karena yang bersangkutan termasuk dalam PKH.
Bansos Provinsi sudah dibayarkan untuk 2 bulan. Masing masing menerima Rp. 1.200.000,-
Adapun yang belum terbayar :
1. Kelurahan Guguk Malintang 1 KK
2. Kelurahan Ekor Lubuk 5 KK
3. Kelurahan Balai-Balai 10 KK
4. Kelurahan Koto Katiak 1 KK
5. Kelurahan Kampung Manggis 1 KK(pindah)
6. Kelurahan Pasar Baru 1 orang
7. Kelurahan Bukit Surungan 5 KK
8. Kelurahan Koto Panjang 16 KK
9. Kelurahan Tanah Hitam 22 KK
3.Bantuan Sosial Anggaran APBD Kota Padang Panjang
Bantuan ini sudah tuntas diberikan kepada 4350 KK di Kota Padang Panjang, untuk 2 bulan. Karena diserahkan di bulan Mei masing masing KK menerima Rp. 1.200.000,-.
Hadir mendampingi Sekretaris Daerah Sonny Budaya Putra, AP, M Si, Pimpinan Cabang Bank Nagari Zulhendri, SE, Kepala Dinas Kominfo Drs. Ampera, SH, M.Si, Kepala Satpol PP Drs. Albert Dwitra, MM, Kabag Protokol Junaidi, SH, OPD terkait serta Lurah dan unsur lainnya. (Adv/Eti)