SEMANGATNEWS.COM – Naiknya komoditi harga gambir yang bertengger pada awal tahun 2022 ini adalah sesuai dengan harapan petani.
Namun demikian Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Pertanian dan Peternakan bakal berupaya agar gambir selalu pada kehendak petani.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Mardianto mengaku, dengan harga gambir saat ini, pemkab setempat bakal berupaya mencari solusi agar gambir selalu berpihak pada kehendak petani di daerah itu.
Menurutnya, gambir merupakan salah satu komoditi terbesar dari daerah itu dan rata-rata petani berpenghasilan dari hasil olahan gambir.
“Ya, bagaimana harga gambir tidak merugikan petani kita. Dan langkah-langkah ini, akan segera kita siapkan bagaimana fluktuasi harga tetap stabil,”kata Mardianto, Jumat (7/1).
Mardianto melanjutkan, harga getah Gambir memang selalu mengalami naik turun. Namun kondisi itu, tidak hanya di pesisir selatan saja tapi juga terjadi di daerah lainnya.
“Agar harganya sesuai dengan keinginan petani nanti kita carikan solusinya,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait jamur yang menyerang tanaman Gambir, lanjut dia menambahkan, disebabkan oleh cuaca yang tidak menentu yang terkadang hujan dan terkadang cerah.
Untuk mencegahnya, saya menyarankan petani agar menyemprotkan cairan fungisida atau pestisida yang secara spesifik membunuh atau menghambat jamur pada tanaman,”ajaknya.