SEMANGATNEWS.COM, KABUPATEN SOLOK – Pemerintah kabupaten Solok meraih penghargaan Kasus stunting di Kabupaten Solok turun, Kamis (16/2/2023), di Gedung Solok Nan Indah Arosuka Kabupaten Solok.
Bupati Solok Epiyardi Asda yang menerima penghargaan tersebut yang berasal dari BKKBN RI Perwakilan Sumatera Barat.
Epiyardi Asda seusai menerima penghargaan tersebut mengatakan ini hari bersejarah. Kabupaten Solok meraih penghargaan salah satu Kabupaten terbaik dalam penurunan angka Stunting tingkat nasional maupun tingkat Sumatera Barat.
Ia mengakatan lagi, penghargaan ini berkat kerjasama Solok Super Team, pimpinan Dinas kesehatan bersama Dinas BKKBN, TNI-Polri.
“Pada tahun 2024, target yang akan di capai Kabupaten Solok dalam penurunan angka Stunting adalah 10%. Ini tantangan untuk kita semua, dengan kerjasama kita bisa menjadi yang terbaik. Bukan hanya di Sumatera Barat akan tetapi juga di tingkat nasional” kata Epiyardi.
Bupati Solok Epiyardi Asda dan Ka. TP. PKK Kab Solok Ny. Emiko Epiyardi Asda juga dinobatkan sebagai Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting Kab. Solok.
Kepala BKKBN RI Perwakilan Sumatera Barat, Fatmawati, mengatakan survey (SGI (Status Gizi Indonesia) tahun 2022, sudah di publis oleh Menteri Kesehatan pada tgl 25 Januari 2023, bahwa angka pravelensi Stunting di Sumbar, mengalami kenaikan sebesar 1,9 persen dari posisi 23,3 jadi 25,2 persen.
“Terbalik dengan data yang ada di Kabupaten Solok, dari hasil SSGI tahun 2021 angkanya 40,1%, dan mengalami penurunan drastis menjadi sebesar 24,2 persen pada tahun 2022. ini merupakan pencapaian yang luar biasa terhadap Program Stunting,” sebutnya.
