SEMANGAT PADANG – Anomali cuaca yang terjadi beberapa pekan ini membuat sejumlah daerah dilanda hujan dan panas. Seperti di Padang, hujan kerap terjadi pada saat sore hingga malam. Bahkan disertai badai.
Keadaan ini juga terjadi di Pantai Padang. Karena hujan yang cukup deras, cukup banyak materil yang datang dari hulu sungai hingga ke hilir. Tak pelak, sampah pun bermuara di Pantai Padang.
Beruntung, pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang dan Dinas Lingkungan Hidup selalu mewaspadai kondisi ini. Kedua dinas itu terus menjaga kebersihan pantai. Hal ini dilakukan agar tempat wisata tersebut nampak ‘tacelak’.
“Kini Pantai Padang sudah jauh lebih bersih,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang Medi Iswandi, Senin (4/9).
Medi menuturkan, memang dibutuhkan perhatian dan kerjakeras bersama dalam menjaga kebersihan Pantai Padang. Apalagi, Pantai Padang memang muara dari seluruh sungai.
“Sangat dibutuhkan perhatian kita bersama,” terangnya.
Medi menyebut, sudah saatnya masing-masing sungai yang ada di Padang untuk dipasangi jaring. Sehingga tidak ada lagi sampah yang hanyut ke sungai dan bermuara di Pantai Padang.
Namun begitu, diakui Medi, saat ini kesadaran warga dalam menjaga kebersihan sudah cukup tinggi. Ditambah lagi perhatian dari dinas terkait (dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup) yang setiap hari selalu menurunkan petugas kebersihannya.
“Petugas kita selalu membersihkan pantai setiap hari,” ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Al Amin.
Al Amin mengatakan, petugas membersihkan pantai dua kali dalam sehari. Pada pagi hari sekitar pukul 07.00 Wib, petugas kebersihan sudah membersihkan pantai. Begitu juga pada siang harinya, petugas sudah datang membersihkan kawasan pantai sekitar pukul 14.00 Wib.
Dari pantauan di Pantai Padang, Senin (4/9) siang kemarin, tidak ditemukan sampah yang menggunung di Pantai Padang dekat jembatan Purus.Eli, pedagang yang ada di seputaran lokasi itu menyebut bahwa beberapa hari belakangan ini petugas kebersihan selalu datang membersihkan pantai. Eli mengaku, sampah cukup banyak memang sempat terjadi pada Senin (28/8) silam, namun tidak berlangsung lama.
“Waktu itu hujan badai, dan hari itu juga petugas datang membersihkan,” aku Eli.(Charlie)