Pameran Bersama dua Perguruan Tinggi Seni di Taman Budaya Padang
Semangatnews, Padang –
Jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), UNP Padang dan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ISI Padangpanjang menggelar pameran bersama menampilkan karya seni rupa dan seni kriya di galeri seni rupa Taman Budaya Sumatera Barat, Jalan Diponegoro 31 Padang dari 24 sd 31 Juli 2019 mendatang.
Ini merupakan kegiatan pameran bersama untuk kedua kalinya bagi kedua perguruan tinggi seni di gelar di tempat yang sama, setelah sebelumnya tahun 2014 mendapat apresiasi masyarakat luas dan berlangsung sukses.
Hal itu dikemukakan kurator pameran Muharyadi didampingi ko kurator Yasrul Sami Batubara, menjawab pertanyaan di sela-sela kesibukan mendisplay karya yang akan ditampilkan di galeri Taman Budaya Sumatera Barat, Senin (22/7/2019).
Menurut Muharyadi, pameran yang kali ini mengusung tema “Perspektif” itu menampilkan 47 karya seni rupa dan seni kriya dari FSRD ISI Padangpanjang dan 41 karya dari jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, UNP Padang yang terdiri dari lukisan, Desain, fotografi, seni batik dan lainnya dengan berbagai format dan ukuran.
Dikatakan, pameran bagi kedua perguruan tinggi seni terbesar yang ada di Sumatera itu tentulah bukan lagi merupakan sesuatu yang baru, karena kedua perguruan tinggi seni ini melaksanakan kegiatan pameran merupakan kegiatan yang sudah melekat di jurusan masing-masing.
“Kedua perguruan tinggi seni ini juga menjadi salah satu baromoter dalam pertumbuhan dan perkembangan seni rupa dan seni kriya di Sumatera Barat, selain di dukung berbagai komunitas dan lembaga pendidikan seni rupa dan seni kriya yang di daerah ini”, ucap Muharyadi.
Ketika disinggung tema pameran “Perspektif” yang diusung kali ini, menurut Muharyadi tema bukan dilihat dari kekaryaan yang tampil di ruang pameran, melainkan tema penyelenggaraan pameran yakni menyangkut cara pandang seniman, calon seniman atau pekerja seni terhadap masalah yang terjadi dalam melihat suatu fenomena ditengah-tengah masyarakat.
Adanya kegiatan pameran bersama kedua perguruan tinggi seni ini setelah sebelumnya ditempat yang sama juga dilaksanakan pameran bersama menanmpilkan karya seni rupa dan seni kriya SMKN 4 (SSRI/SMSR) Padang, SMKN 8 (SMIK) Padang dan SMNKN 1 (SMIK) Ampek Angkek, Canduang, Agam yang mengangkat tema “Gelitik” 10 s.d 20 Juli 2019 dan berlangsung sukses itu diharapkan dunia seni rupa dan seni kriya yang sejak lama tumbuh dan berkembang di daerah ini benar-benar menjadi tuan rumah di negeri sendiri sekaligus mampu memperkuat pembangungan sektor kebudayaan dan tulang punggung seni rupa dan industri kreatif Sumatera Barat, ujar Muharyadi dan Yasrul Sami Batubara, mengakiri. (FR).
