SEMANGATNEWS.COM – Setelah habis panen dan mau turun ke sawah lagi, petani Sungai Ipuah Kenagarian Sitanang Kecamatan Lareh Sago Halaban, menggelar doa bersama Senin (22/08/2022).
“Doa bersama ini yang kami namakan Doa Kapalo Bonda merupakan ajang bersyukur kepada Allah Yang Maha Kuasa setelah kami panen dan mau turun ke sawah lagi,” ujar Walinagari Sitanang Hardison Dt. Tulahir kepada pers.
Dikatakan Walinagari dua periode ini Doa Kapalo Bonda dilaksanakan setiap tahun pasca Hari Raya Idul Adha. “Alhamdulillah pertanian kami setiap tahun berhasil. Ibaratnya padi manjadi jaguang maupiah,” tutur Hardison Dt. Tulahir.
Edward DF Anggota DPRD Kota Payakumbuh yang diundang dalam doa bersama tersebut memberikan apreasiasi kepada masyarakat Sungai Ipuah khususnya dan warga Nagari Sitanang umumnya. “Saya yakin kegiatan Doa Kapalo Bonda telah dapat mengantisipasi hama padi dan tanaman lainnya. Untuk itu Doa Kapalo Bonda ini perlu dilaksanakan setiap tahun,” imbau Edward DF Politisi Partai Persatuan Pembangunan ini.
Disamping Doa Kapalo Bonda, masyarakat petani Sungai Ipuah setiap tahun jangan lupa mengeluarkan zakat. “Semoga dengan itu hama tidak akan mewabah dan panen kita berhasil setiap tahunnya,” tutur Edward DF yang juga Penasihat PCNU Kota Payakumbuh.
Kemudian Edward DF juga mengajak warga untuk menjaga hutan. Karena jika hutan rusak akan dapat mendatang musibah banjir dan tanah longsor. “Jika itu terjadi akibatnya yang akan terkena adalah masyarakat sekitarnya,” tambah Edward DF yang sehari-hari adalah Anggota Badan Kehormatan DPRD Payakumbuh City of Randang.
Pembawa acara dalam Doa Kapalo Bonda tersebut adalah Feri Dt. Mulia. Dengan tutur kata seorang pangulu membuat acara berlangsung khitmad dengan rasa kekeluargaan yang tinggi.
Sementara Doa Kapalo Bonda dipimpin Bilal Risman. Diawali dengan Alfatihah dilanjutkan dengan tahlilan melafazkan kalimah Laillahaillah. Serta diakhiri dengan Doa dan Syalawat Nabi Muhammad SAW. (*)