Nasrul Abit : Amdal Penting dalam Pelaksanaan Pembangunan Daerah
Semangatnews, Padang – Amdal amat penting dalam pelaksanaan pembangunan daerah mulai dari suatu proses suatu perencanaan yang bertujuan untuk mencegah pencemaran dan kerusakan, yang terjadi di dalam lingkungan tertentu. Dan Dapat membantu dalam mencegah kodflik yang muncul di kelompok masyarakat, terhadap dampak dari kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh suatu kegiatan atau usaha.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit disela-sela kesibukannya hari ini, Jum’at (28/2/2028).
Wagub Sumbar juga menyampaikan, Amdal juga akan memberikan rasa aman dan nyaman serta menjaga suatu proses pembangunan yang berjalan sesuai dengan prinsip pembangunan yang telah berkelanjutan. Amdal dapat membantu mewujudkan suatu pemerintahan yang bertanggung jawab, di dalam bidang pengelolaan lingkungan hidup.
“Amdal menurut PP no 27 tahun 1999, menyatakan suatu kajian mengenai dampak yang telah ditimbulkan oleh lingkungan. Serta menjadi hal yang penting dalam pengambilan suatu keputusan atau dari kegiatan yang telah direncanakan di lingkungan hidup. Selain itu diperlukan juga proses pengambilan suatu keputusan tentang penyelenggaraan jenis usaha atau kegiatan tersebut, sesuai aturan yang berlaku dan analisis dampak yang ditimbulkan,” ujar Nasrul Abit.
Nasrul Abit juga mengatakan , tujuan amdal ini merupakan suatu penjagaan di dalam rencana suatu usaha atau kegiatan, agar tidak memberi dampak buruk kepada lingkungan. Sehingga dengan dibuatnya suatu analisis maka kerusakan di suatu lingkungan dapat teratasi dengan baik. Itulah pentingnya dibuat amdal oleh undang-undang atau peraturan pemerintah.
“Saat ini sesuai aturan setiap pelaksanaan pembangunan terutama pembangunan kawasan, infrastruktur wajib memakai amdal dalam pelaksanaan mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, sehingga lingkungan hidup dapat terjaga sekaligus meminimlisir dampak yang ditemukan terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut,” ujarnya.
Nasrul Abit dalam pengertiannya amdal merupakan suatu analisis yang meliputi beragam faktor seperti misalnya fisik, kimia, sosial ekonomi, biologi, dan juga sosial budaya yang menyeluruh. Dalam bentuk lain amdal adalah proses suatu pengkajian yang digunakan untuk memperkirakan dampak, yang terjadi di lingkungan hidup dari suatu kegiatan atau proyek yang sudah dilakukan atau sudah direncanakan.
“Beberapa komponen yang terdapat pada amdal, diantaranya diantaranya, Penyajian Informasi Lingkungan, Kerangka Acuan, Analisis Dampak Lingkungan, kemudian Rencana Pemantauan Lingkungan dan Rencana Pengelolaan Lingkungan. Yang kesemua itu dapat mendukung pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dilakukan tidak berdampak besar terhadap lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Nasrul Abit juga tegaskan, mempertimbangkan kondisi lingkungan dalam pembangunan daerah menjadi bagian yang terpenting guna menjamin kelangsungan keberadaan lingkungan tidak berdampak buruk bagi kehidupan manusia dan mahluk hidup lainnya.
“Apalagi daerah kita Sumatera Barat yang merupakan daerah rawan bencana, tentunya pelaksanaan amdal menjadi sesuatau bagian peting dalam menjaga kelestarian lingkungan untuk membarikan rasa aman dan nyaman, bagaimana pemerintah berbuat untuk masyarakat dan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Hms-Sumbar)