Murikhwan Reses di Banuaran: Antusiasme Warga Meski Cuaca Buruk
PADANG, SEMANGATNEWS.COM- Anggota DPRD Kota Padang dari partai PPP, Murikhwan, memanfaatkan masa istirahat sidang untuk menggelar reses di RT 3 RW XI Kelurahan Banuaran, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang pada Sabtu (6/1/2024).
Meskipun cuaca sedang tidak mendukung, antusiasme masyarakat terlihat tinggi, mereka hadir untuk menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan tersebut. Murikhwan menyatakan bahwa banyak aspirasi masyarakat yang diterima, namun ia juga menjelaskan adanya batasan peraturan walikota (perwako).
“Kita berharap semua aspirasi masyarakat bisa terpenuhi, namun kita mempunyai batasan peraturan walikota. Maka dari itu, kita akan berembuk dengan masyarakat untuk menentukan prioritas utama yang diutamakan,” ujar Murikhwan.
Gevin Apriofaldo Azwin, tokoh muda dari partai PPP, mengapresiasi antusiasme masyarakat yang tetap hadir meski cuaca buruk. Ia menyatakan kegembiraannya atas antusiasme masyarakat yang menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan.
“Dalam reses hari ini, masyarakat luar biasa antusias untuk menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan. Untuk saat ini, Pak Murikhwan akan menyerap dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat terlebih dahulu,” kata Gevin.
Gevin berharap aspirasi yang diserap oleh Murikhwan, seperti pengecoran bibir jalan dan bantuan UMKM, dapat terealisasi dan berkelanjutan hingga periode berikutnya. Hal ini juga sejalan dengan program-program yang dibawa oleh Murikhwan.
Hudi Sutomo, selaku RW, memberikan apresiasi terhadap kegiatan reses ini karena dianggap dapat menjembatani aspirasi masyarakat. Ia berharap agar aspirasi masyarakat, seperti betonisasi dan pembuatan riol untuk mengatasi banjir di perbatasan RW 12 dan 11, dapat terealisasikan.
Hudi Sutomo juga menyampaikan permintaan khusus terkait rumah yang dekat rel kereta api di arah Cendana, yang kerap menjadi penyebab kecelakaan karena terhalang pandangannya.
Dari kalangan ibu-ibu, aspirasi disampaikan terkait harapan akan bantuan UMKM atau usaha guna perbaikan ekonomi keluarga. Semua aspirasi ini menjadi bagian dari dialog yang konstruktif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Padang. (Qan)
