Gubernur Irwan Prayitno menerima Rumusan FGD dengan catatan sejumlah proyek monumental untuk Sumbar pada HPN 2018 lalu
Semangatnews, Jkt- Jumat 7 Februari 2020, kami anggota PWI dari Sumatera Barat bermaksud hendak menghadari peringatan Hari Pers Nasional- HPN yang di pusatkan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Setiap tanggal 9 Februari adalah hari pers nasional yang acara peringatan bergilir dari provinsi ke provinsi sebagai tuan rumah.
Sumatera Barat pada tahun 2018 lalu dapat giliran yang dampaknya cukup besar bagi geliat dan rencana pembangunan ke depannya.
Dengan selalu mengundang Presiden RI, pada HPN itu, pasti berimbas pada sejumlah kementerian yang menawarkan sejumlah program dan kegiatan.
Kehadiran seorang presiden pada moment tertentu, pasti tidak akan membawa tangan kosong. Semua menteri terkait bagaikan berlomba pula membuat program khusus yang pasti menguntungkan daerah.
Apalagi bila pimpinan seperti gubernur dengan pimpinan OPD nya gesit dan piawai melakukan lobbi ke sejumlah kementerian.
Pendek kata, moment peringatan hari pers sangat menguntungkan bagi daerah yang mengadakan.
Tak ada yang rugi meskipun awalnya mengeluarkan uang ratusan bahkan miliyaran rupiah untuk
mempersiapkannya.
Masih teringat tatkala Sumbar dipercaya sebagai tuan rumah HPN 2018 lalu Gubernur Irwan Prayitno langsung mengumpulkan stafnya agar menyesuaikan sejumlah agenda dengan peringatan HPN.
Ini moment yang bila dipergilirkan maka Sumbar baru akan mendapatkan 35 tahun lagi, katanya meyakinkan OPD dan tokoh masyarakat.
Untuk itu Irwan pun tidak mau moment ini disia siakan.
“Tak ada kayu janjang di kapiang, ndak ado ameh, bongka diasah”. Semua elemen masyarakat Sumbar harus menyukseskannya, tegas Irwan.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno merasa bersyukur karena HPN 2018 memberi dampak nyata terhadap Sumatera Barat lewat berbagai komitmen pembangunan oleh kementerian dan BUMN.
Ia akan menindaklanjuti komitmen pembangunan tersebut agar bisa segera direalisasikan oleh pemerintah pusat.
“Kalau dihitung-hitung, program dari kementerian dan BUMN itu bernilai triliunan rupiah,” ucap Irwan ketika itu.
Berdasarkan hasil FGD selama HPN 2018 tercatat lebih dari 42 program kementerian yang akan segera dilaksanakan antara lain revitalisasi Seribu Rumah Gadang, penataan kawasan desa terindah di dunia di Pariangan Tanah Datar, jalan tol, pengembangan wisata di Mentawai, hingga kereta api bandara.
Ini merupakan komitmen beberapa kementerian untuk mempercepat pengembangan kepariwisataan di Sumbar. Hasil FGD tersebut juga merupakan komitmen PWI Pusat dan Sumbar dalam mengawal berbagai kepentingan Sumbar ke depannya.(zulnadi)