Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 79 80 82 83, Subtema 2: Perubahan Lingkungan, Pembelajaran 4

by -
Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 79 80 82 83, Subtema 2: Perubahan Lingkungan, Pembelajaran 4
Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 79 80 82 83, Subtema 2: Perubahan Lingkungan, Pembelajaran 4

SEMANGATNEWS.COM – Kunci jawaban berikut membahas tentang pembelajaran 4, Subtema 2, Tema 8, untuk Kelas 5 SD/MI.

Nah, adik-adik dapat menggunakan kunci jawaban ini sebagai pedoman dalam mempelajari pelajaran 4 yang terdapat pada halaman 75 sampai 84.

Kunci jawaban ini merujuk pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 untuk Kelas 5 SD/MI, Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita, Subtema 2 Perubahan Lingkungan.

Kunci jawaban merupakan pembahasan dan uraian dari soal yang terdapat pada pembelajaran 4 halaman 79, 80, 82, dan 83. Materi untuk pembelajaran 4 ini meliputi ‘mengamati bacaan, lalu berdiskusi untuk membuat peta pikiran tentang usaha ekonomi yang dikelola kelompok’, ‘membuat kliping jenis-jenis usaha yang dikelola kelompok’, ‘melakukan kegiatan mengamati, lalu menceritakan keragaman adat istiadat di lingkungan sekitar’, ‘menceritakan pengalaman kebiasaan kerja sama dan bergaul dengan lintas suku dan agama’.

Kunci jawaban berikut juga dapat berguna untuk membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa. Nah, simaklah Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 79, 80, 82, dan 83, Subtema 2 Pembelajaran 4 berikut ini dengan saksama!

Ayo Membaca

Usaha Ekonomi yang Dikelola Kelompok

Pada Pembelajaran 3 telah dibahas usaha ekonomi perorangan. Ada pula usaha ekonomi yang dikelola secara berkelompok. Usaha ekonomi kelompok ini dikelola secara bersama, baik modal, pengelolaan, maupun keuntungan. Bentuk usaha ekonomi bersama sebagai berikut.

1. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau perusahaan negara yaitu sebuah perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki negara. BUMN dapat berbentuk perusahaan umum (perum) dan perseroan terbatas (persero). BUMN bergerak di bidang usaha yang bersifat strategis atau vital, misalnya bidang energi listrik dan telekomunikasi.

Di Indonesia juga terdapat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau perusahaan daerah. BUMD merupakan perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki pemerintah daerah. Apa sajakah tujuan pendirian BUMD?

Tujuan pendirian BUMD sebagai berikut.
a. Ikut melaksanakan pembangunan ekonomi daerah dan pembangunan ekonomi nasional.
b. Memenuhi kebutuhan rakyat dan menyediakan lapangan kerja untukmewujudkan masyarakat adil dan makmur

2. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
Badan Usaha Milik Swasta merupakan perusahaan yang seluruh sahamnya dimiliki oleh swasta. Ada beberapa macam BUMS sebagai berikut.

a. Firma
Firma adalah usaha ekonomi bersama yang didirikan oleh sekurangnya dua sekutu. Pendiri firma biasanya orang-orang yang saling kenal satu dengan yang lain. Setiap anggota firma memiliki hak untuk bertindak atas nama firma. Anggota firma juga bertanggung jawab secara penuh atas risiko kerugian firma. Usaha berbentuk firma biasa bergerak di bidang layanan konsultasi hukum dan keuangan.

b. Persekutuan Komanditer
Persekutuan komanditer (CV) didirikan oleh sekurangnya dua orang yang menyetorkan modal. Pada CV terdapat dua jenis sekutu, yaitu sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif berperan sebagai investor dan pengelola CV. Sekutu pasif berperan sebagai investor tanpa terlibat dalam pengelolaan CV. Usaha berbentuk CV dapat dikembangkan dari firma. Ini dimungkinkan jika firma ingin memperluas usahanya dan membutuhkan banyak modal.

c. Perseroan Terbatas
Perseroan terbatas (PT) adalah usaha bersama yang modalnya berupa kumpulan saham. Saham diartikan sebagai bukti kepemilikan suatu perusahaan atas penyetoran modal. Setiap saham memiliki nilai nominal tertentu. Pemilik saham akan memperoleh keuntungan berupa dividen. Bagi perseroan yang ingin mengembangkan dan memperluas usaha, sahamnya dapat diperdagangkan di pasar modal.

3. Koperasi
Di Indonesia berkembang usaha bersama yang bertujuan menyejahterakan anggotanya. Usaha yang dimaksud adalah koperasi. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi sesuai dengan UUD 1945 pasal 33 ayat (1), yaitu bentuk perekonomian disusun atas usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi pertama kali dikembangkan oleh Drs. Mohammad Hatta. Atas perannya tersebut beliau dijuluki Bapak Koperasi Indonesia.

Ada berapa bentuk koperasi yang berkembang di Indonesia? Bentuk-bentuk koperasi di Indonesia sebagai berikut.
a. Koperasi konsumsi, yaitu koperasi yang menyediakan berbagai barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contohnya beras, gula, minyak, sabun, peralatan rumah tangga, dan barang elektronik. Tujuan koperasi ini adalah memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari bagi anggota dengan harga dan mutu layak
b. Koperasi simpan pinjam, yaitu koperasi yang menyediakan layanan simpan dan pinjam. Koperasi jenis ini menerima simpanan dari anggota. Selanjutnya, uang yang telah terkumpul dipinjamkan kepada anggota.
c. Koperasi produksi, yaitu koperasi yang menyediakan bahan baku produksi dan menyalurkan hasil produksi anggotanya. Koperasi ini beranggotakan para produsen atau pengusaha, misalnya pengusaha batik, tahu dan tempe, dan sapi perah.
d. Koperasi jasa, yaitu koperasi yang menyediakan layanan atau jasa tertentu bagi anggotanya. Contohnya, koperasi angkutan.
e. Koperasi serbausaha, yaitu koperasi mengelola berbagai jenis usaha, misalnya penyediaan barang konsumsi, simpan pinjam, penyediaan bahan baku, dan penyaluran hasil produksi. Contohnya, koperasi unit desa (KUD).

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 79

Ayo Berdiskusi

Kamu telah membaca teks “Usaha Ekonomi yang Dikelola Kelompok”. Temukan pengertian dan ciri-ciri khusus dari setiap jenis usaha. Tulislah pada peta pikiran berikut.
Jawaban:

No. Badan Usaha Usaha Pengertian Ciri-ciri
1. Firma Firma adalah usaha ekonomi bersama yang didirikan oleh sekurang-kurangnya dua sekutu.
  1. Setiap anggota firma memiliki hak untuk bertindak atas nama firma.
  2. Anggota firma bertanggung jawab penuh atas risiko kerugian firma.
  3. Biasanya bergerak di bidang hukum atau keuangan
2. Persekutuan Komanditer (CV) CV adalah usaha ekonomi yang didirikan oleh sekurangnya dua orang yang menyetorkan modal. Sekutu aktif (sebagai investor dan pengelola usaha) dan sekutu pasif (sebagai investor tetapi tidak ikut mengelola usaha)
3. Perseroan Terbatas Perseroan terbatas adalah usaha bersama yang modalnya berupa kumpulan saham.
  1. Bukti kepemilikan berupa saham (penyetoran modal).
  2. Pemilik saham akan memperoleh keuntungan berupa dividen sesuai besar saham.
  3. Untuk mengembangkan dan memperluas usaha, saham perseroan dapat diperdagangkan di pasar modal
4. Koperasi Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi.
  1. Usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
  2. Bertujuan menyejahterakan anggotanya
5. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BUMN adalah perusahaan yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki negara.
  1. BUMN dapat berupa perusahaan umum (Perum) atau perseroan terbatas (Persero).
  2. BUMN bergerak di bidang usaha strategis atau vital, misalnya listrik dan kereta api

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 80

Ayo Berkreasi

Buatlah kliping mengenai jenis-jenis usaha ekonomi yang dikelola secara berkelompok.
1. Siapkan buku gambar atau buku tulis tipis.
2. Carilah gambar jenis usaha yang dikelola secara berkelompok dari buku, surat kabar, atau majalah lama.
3. Guntinglah gambar dengan rapi, lalu tempelkan pada buku gambar atau buku tulis.
4. Berilah keterangan di bawah setiap gambar:
a. nama perusahaan,
b. jenis usaha,
c. tempat kedudukan usaha, dan
d. sumber gambar.

Jawaban:

Kliping jenis-jenis usaha ekonomi yang dikelola secara berkelompok

Ayo Membaca

Tradisi Rasulan di Gunung Kidul

Masyarakat Gunung Kidul di Provinsi DI Yogyakarta mengenal tradisi rasulan. Kegiatan rasulan atau bersih dusun ini dilakukan oleh para petani setelah masa panen. Waktu pelaksanaan tergantung kesepakatan warga setiap dusun, tetapi biasanya sekitar bulan Juni atau Juli.

Rasulan biasanya berlangsung selama beberapa hari. Rangkaian kegiatan diawali dengan kerja bakti atau membersihkan lingkungan sekitar dusun. Warga bergotong royong memperbaiki jalan, membuat atau mengecat pagar pekarangan, serta membersihkan makam. Selanjutnya, tradisi rasulan juga disemarakkan dengan berbagai rangkaian kegiatan olahraga dan pertunjukan seni budaya.

Berbagai tradisi dan atraksi seni budaya pada perayaan rasulan di Gunung Kidul ini berhasil menarik perhatian wisatawan baik lokal maupun luar negeri. Atraksi seni budaya yang disuguhkan seperti doger, jathilan, wayang kulit, dan reog Ponorogo.

Puncak keramaian acara rasulan terjadi saat diselenggarakannya kegiatan kirab. Kirab adalah semacam karnaval atau arak-arakan mengelilingi desa. Dalam acara kirab itu dibawa pula tumpeng dan sajian berupa hasil panen seperti pisang, jagung, padi, sayur-mayur, dan hasil panen lainnya.

Di akhir kirab, warga melakukan doa bersama di balai dusun. Mereka berdoa memohon ketenteraman dan keselamatan seluruh warga. Acara kemudian dilanjutkan dengan kegiatan perebutan tumpeng yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat dan wisatawan. Tradisi rasulan merupakan aset budaya yang harus dipertahankan.

Tradisi ini melestarikan jiwa kebersamaan dan semangat gotong royong, sehingga keharmonisan masyarakat dapat terjaga. Selain sebagai sarana untuk memupuk semangat kekeluargaan, tradisi ini juga menjadi salah satu wadah untuk melestarikan kesenian daerah Gunung Kidul.

(Sumber: kidnesia.com)

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 82

Ayo Bercerita

Ceritakan kembali tentang tradisi rasulan di Gunung Kidul tersebut dengan bahasamu sendiri.
Jawaban:
Tradisi Rasulan di Gunung Kidul
Masyarakat Gunung Kidul mengenal tradisi rasulan. Rasulan biasanya berlangsung beberapa hari. Ada berbagai kegiatan dalam tradisi rasulan, diantaranya adalah atraksi seni wayang kulit, reog ponorogo dan lain-lain. Puncak keramaian terjadi saat kegiatan kirab. Di akhir kirab, warga melakukan doa bersama di balai dusun. Tradisi rasulan merupakan aset budaya yang harus dipertahankan, karena melestarikan jiwa kebersamaan dan semangat gotong royong, serta menjadi wadah melestarikan kesenian.

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 83

Ayo Renungkan

Pengetahuan apa yang aku pelajari hari ini?
Jawaban:
Hari ini saya belajar pengetahuan tentang jenis-jenis usaha masyarakat, dan eragaman sosial masyarakat

Keterampilan apa yang aku latih hari ini?
Jawaban:
Hari ini saya belajar keterampilan tentang membuat kliping, dan membuat laporan

Sikap apa yang aku kembangkan hari ini?
Jawaban:
Hari ini saya belajar tentang sikap teliti dalam membaca teks, menghargai perbedaan pendapat dengan
orang lain, dan toleransi atas keragaman sosial

Apa yang dapat aku berikan kepada lingkungan dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikapku?
Jawaban:
Dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikapku aku ingin menghargai keragaman sosial budaya dan jenis usaha masyarakat dengan baik.

Kegiatan Bersama Orang Tua

Tanyakan kepada orang tuamu, adat istiadat yang berlaku di daerah asal mereka.
Jawaban:
Daerah asal orang tuaku: Jawa Tengah
Adat istiadat dari daerah asal orang tuaku:

No. Nama Tradisi Peristiwa Makna
1. Wetonan Peringatan hari lahir Bersyukur kepada Tuhan atas usia yang diberikan
2. Syawalan Silaturahmi setelah Idhul Fitri Saling memaafkan agar hati kembali bersih
3. Sadran Berziarah ke makam-makam dan menabur bunga Menghormati para leluhur dan mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan
4. Popokan Lempar lumpur Wujud rasa syukur kepada Tuhan YME.
5. Siraman Prosesi pernikahan adat jawa Meluruhkan segala simbol negatif calon pengantin
6. Mendak Kematian Mendoakan orang yang sudah meninggal Mengingat pada kematian karena semua orang akan mati
7. Ruwatan Memotong rambut sang sukerta (orang yang berada dalam dosa) Penucian diri agar terhindar dari bahaya
8. Padusan Berendam atau mandi di sumur-sumur atau sumber mata air Mensucikan diri sebelum bulan suci
9. Nyewu Peringatan hari kematian keseribu Mendoakan orang yang sudah meninggal
10. Kenduren Penjamuan makan untuk berdoa Bentuk rasa syukur kepada Tuhan YME
11. Dugderan Perayaan dan pawai dengan memukul bedug Menandai awal ibadah puasa
12. Ngapati Peringatan bulan keempat kemailan Ungkapan rasa syukur dan doa
13. Larung Sesaji Membuang sesajen ke dalam lautan Perwujudan rasa syukur kepada Tuhan YME
14. Muludan Kegiatan pengajian di Masjid Peringatan kelahiran Rasulullah Muhammad SAW
15. Brobosan Menerobos melewati bagian bawah jenazah Penghormatan terakhir kepada yang meninggal
16. Pingitan Pengatin wanita dilarang keluar rumah Memberikan waktu pada pengantin wanita mempersiapkan diri
17. Slametan Perayaan kejadian penting dalam hidup Bersyukur kepada Tuhan YME

*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sumber:
– Buku Guru SD/MI Kelas V Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
– Buku Siswa SD/MI Kelas V Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

(Semangatnews.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.