SEMANGATNEWS.COM – Kunci Jawaban Kelas 4 SD/MI berikut merupakan pembahasan yang bisa adik-adik jadikan pedoman untuk materi pembelajaran 4 halaman 117 sampai 126.
Materi yang dibahas antara lain’menuliskan informasi-informasi penting dalam ’, ‘menjelaskan aktivitas ekonomi yang dilakukan setiap keluarga siswa’, ‘membuat laporan tertulis dari hasil diskusi’, ‘mengenal sikap toleransi’, ‘menuliskan informasi baru dari teks’, ‘mengembangkan sikap toleransi’.
Materi tersebut terdapat pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017. Tema 7 Indahnya Keragaman di Negeriku. Subtema 3 Indahnya Persatuan dan Kesatuan Negeriku.
Kunci jawaban ini merupakan pembahasan dari soal yang terdapat pada halaman 119, 120, dan 124. Dengan demikian, pembahasan ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.
Ayo Membaca
Keragaman Ekonomi di Indonesia (2)
Pada Pembelajaran 3, telah dijelaskan bahwa kondisi wilayah Indonesia mengakibatkan keragaman aktivitas ekonomi penduduk. Kamu telah mengetahui empat macam aktivitas ekonomi, yaitu di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Selain empat jenis tersebut, masih ada jenis aktivitas ekonomi berikut.
1. Aktivitas Ekonomi di Bidang Pertambangan
Kekayaan alam di Indonesia juga terkandung di perut bumi, yaitu berupa barang tambang. Di wilayah Indonesia terdapat barang tambang minyak dan gas (migas) serta barang tambang nonmigas. Contoh barang tambang nonmigas antara lain emas, perak, tembaga, batu bara, bijih besi, nikel, aluminium, intan, pasir besi, dan bauksit.
Potensi barang tambang ini hendaknya dikelola dengan optimal bagi kemakmuran rakyat. Barang tambang bersifat tidak dapat diperbaharui sehingga perlu dieksplorasi dengan bijak. Ketersediaan barang tambang harus dijaga bagi kebutuhan masa kini dan masa mendatang. Selain itu, perlu dicari sumber daya alam alternatif agar sumber daya alam tidak lekas habis.
2. Aktivitas Ekonomi di Bidang Industri
Amatilah aktivitas industri di lingkungan sekitar tempat tinggalmu! Apa yang dapat kamu simpulkan dari aktivitas tersebut? Industri merupakan usaha mengubah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Bahan mentah bersumber dari sumber daya alam. Adanya aktivitas industri dapat meningkatkan nilai dan kualitas suatu barang. Aktivitas industri dapat dilakukan oleh perorangan, kelompok, maupun badan usaha. Contoh industri di Indonesia antara lain industri otomotif, konveksi, elektronik, sepatu dan sandal, ban, pengalengan ikan, minuman dan makanan, serta pupuk.
3. Aktivitas Ekonomi di Bidang Perdagangan
Potensi alam tiap-tiap daerah di Indonesia berbeda-beda. Ada yang kaya potensi alam. Ada pula yang miskin potensi alam. Fenomena ini dipengaruhi oleh kondisi geografis tiap-tiap daerah. Akibatnya, tidak setiap daerah mampu menghasilkan barang yang dibutuhkan masyarakat setempat. Untuk mengatasi masalah ini berkembang aktivitas perdagangan. Aktivitas ini dilakukan masyarakat untuk menyalurkan barang dan/atau jasa dari produsen ke konsumen. Barang dagangan dapat berupa hasil pertanian, peternakan, perikanan, hutan, dan barang industri
Aktivitas perdagangan bisa dilakukan tanpa perantara ataupun dengan perantara. Produsen dapat langsung menjual atau menyalurkan barang dan/ atau jasa kepada konsumen. Jika ada perantara, produsen menggunakan perantara untuk menyalurkan barang dan/atau jasa kepada konsumen. Contoh perantara dalam perdagangan antara lain pedagang besar (grosir), agen, dan pedagang eceran. Pada perkembangannya, aktivitas perdagangan juga melibatkan masyarakat luar negeri. Kegiatan perdagangan antarnegara inilah dikenal dengan sebutan ekspor impor
4. Aktivitas Ekonomi di Bidang Jasa
Sebagai negara kepulauan, wilayah Indonesia dihubungkan selat dan laut. Untuk menjangkau antarpulau dibutuhkan sarana transportasi. Di Indonesia sarana transportasi meliputi transportasi darat, udara, dan laut. Tidak hanya itu, untuk menjalin komunikasi juga diperlukan sarana komunikasi. Kedua sarana ini menunjukkan aktivitas ekonomi masyarakat di bidang jasa. Aktivitas jasa merupakan kegiatan layanan kepada masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Aktivitas jasa lainnya antara lain jasa perbankan dan keuangan, jasa kesehatan, jasa pendidikan, jasa konsultasi hukum, jasa pariwisata, dan jasa lainnya. Berkembangnya aktivitas jasa ini memunculkan beragam jenis pekerjaan di bidang jasa.
Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 7 Halaman 119
Tugas
Tuliskan informasi-informasi penting dari teks “Keragaman Ekonomi di Indonesia (2)”. Bacakan hasilnya di depan Bapak/Ibu guru dan teman-temanmu.
Jawaban:
Informasi penting dari teks “Keragaman Ekonomi di Indonesia (2)”
1. Selain aktivitas ekonomi di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan, juga terdapat aktivitas ekonomi di bidang pertambangan, industri, perdagangan dan jasa.
2. Aktivitas ekonomi di bidang pertambangan menyangkut pengelolaan kekayaan alam yang ada di perut bumi. Seperti pengelolaan minyak bumi, gas alam, emas, timah, intan, dsb.
3. Aktivitas ekonomi di bidang industri menyangkut tentang cara pengelolaan dari bahan mentah menjadi barang ekonomis yang memiliki nilai jual lebih. Sebagai contoh kulit sapi yang menjadi tas, kotoran ternak yang menjadi pupuk, ikan yang menjadi ikan kalengan, dsb.
4. Aktivitas ekonomi di bidang perdagangan menyangkut kegiatan jual beli antara produsen, distributor, dan konsumen. Perdagangan ini dapat berupa jual beli di bidang pertanian, industri, perikanan, hutan, dsb. Selain itu, perdagangan dapat dilakuan dengan cara ekspor dan impor.
5. Aktivitas ekonomi di bidang jasa menyangkut kegiatan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Contohnya seperti pemenuhan sarana transportasi, kesehatan, jasa pariwisata, perbankan, dsb.
Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 7 Halaman 120
Ayo Berdiskusi
Bersama teman-teman sekelasmu, identifikasilah aktivitas ekonomi yang dilakukan setiap keluarga dari seluruh siswa di kelasmu. Sajikan hasilnya dalam bentuk tabel seperti di bawah ini.
Dalam melakukan kegiatan tersebut, ingatlah selalu untuk bersikap toleransi atas perbedaan di antara teman-teman sekelasmu. Janganlah mengejek teman atas aktivitas ekonomi yang dilakukan keluarganya. Sebaliknya, jangan pula sombong atau malah rendah diri atas aktivitas ekonomi dalam keluargamu. Setiap orang membutuhkan orang lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.(Ini hanya sebagai contoh)
Jawaban:
No. | Jenis Aktivitas Ekonomi dalam Keluarga | Banyaknya |
---|---|---|
1. | Pertasnian | 5 |
2 | Perdagangan | 4 |
3. | Jasa | 5 |
4. | Industri | 3 |
Setiap daerah dalam wilayah Indonesia mempunyai adat istiadat dan budaya daerah yang khas. Setiap warga masyarakat termasuk kita hendaknya bisa menunjukkan sikap toleransi terhadap keragaman dalam masyarakat. Sikap toleransi dalam masyarakat akan mewujudkan kehidupan yang damai. Bagaimanakah bentuk tindakan toleransi terhadap keragaman?
Ayo Membaca
Sikap Toleransi terhadap Keragaman
Toleransi berasal dari bahasa Latin, tolerare yang artinya dengan sabar membiarkan sesuatu. Toleransi dapat diartikan sebagai perilaku terbuka yang menghargai segala perbedaan yang ada dengan sesama manusia. Bersikap toleransi berarti bersikap sabar, menahan diri, serta menghargai dan berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki perbedaan pendapat. Berikut bentuk sikap toleransi terhadap keragaman suku, budaya, agama, ras, dan gender.
1. Toleransi dalam Keragaman Agama
Kebebasan beragama dijamin dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, khususnya pasal 29 ayat (2) yang berbunyi ”Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu”. Dengan adanya jaminan kemerdekaan beragama tersebut, segenap warga negara Indonesia hendaknya mengembangkan sikap toleransi antarumat beragama. Sikap toleransi antarumat beragama dapat diwujudkan dalam bentuk tindakan seperti berikut.
a. Tidak menghina agama yang diyakini orang lain.
b. Tidak memaksakan agama kepada orang lain.
c. Menghormati agama yang diyakini orang lain.
d. Beribadah dengan baik sesuai ajaran agama yang dianut.
e. Hormat menghormati dan saling bekerja sama antarumat beragama.
f. Memberi kesempatan kepada pemeluk agama lain untuk beribadah.
g. Menjaga kerukunan antarumat beragama, intern umat beragama, dan antara umat beragama dengan pemerintah
2. Toleransi dalam Keragaman Suku dan Ras
Masyarakat Indonesia terdiri atas beragam suku dan ras. Tiap-tiap suku bangsa mempunyai ciri khas yang membedakan dengan suku bangsa yang lain. Ciri suku bangsa yang didasarkan atas ciri fisik disebut ras. Jadi, setiap suku bangsa mempunyai ras masing-masing. Oleh karena itu, tercipta keragaman ras.
Terhadap keragaman yang ada, kita harus saling menghormati dan mengembangkan sikap toleran. Mengapa demikian? Alasannya, masyarakat Indonesia yang terdiri atas beragam suku dan ras pada dasarnya merupakan satu bangsa, yaitu bangsa Indonesia. Jadi, dengan sikap toleransi antarsuku dan ras diharapkan akan terjalin persatuan dan kesatuan bangsa sehingga dapat memperkukuh NKRI.
Sikap toleran dalam keragaman suku dan ras dapat kita tunjukkan dalam bentuk sikap dan perilaku baik kepada siapa pun tanpa membedakan suku dan ras mana pun. Selain itu, kita senantiasa menghargai dan menghormati harkat dan martabat setiap manusia dengan mengembangkan semangat persaudaraan dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Dalam pergaulan sehari-hari kita harus bisa menerima suku-suku dan ras bangsa lain.
Sikap toleran dalam keragaman suku dan ras dapat kita tunjukkan dalam bentuk sikap dan perilaku baik kepada siapa pun tanpa membedakan suku dan ras mana pun. Selain itu, kita senantiasa menghargai dan menghormati harkat dan martabat setiap manusia dengan mengembangkan semangat persaudaraan dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. Dalam pergaulan sehari-hari, kita harus bisa menerima suku-suku dan ras bangsa lain.
3. Toleransi dalam Keragaman Sosial Budaya
Indonesia terdiri atas berbagai daerah. Tiap-tiap daerah dihuni oleh masyarakat Indonesia yang memiliki kehidupan sosial dan budaya sendirisendiri. Oleh karena itu, di Indonesia terdapat keragaman sosial budaya. Keragaman sosial budaya merupakan kekayaan bangsa Indonesia yang tidak ternilai harganya dan diwariskan oleh nenek moyang kita dari zaman dahulu. Kita sebagai generasi penerus bangsa hendaknya senantiasa menghormati, melestarikan, dan mengembangkan berbagai bentuk warisan sosial dan budaya Indonesia. Bagaimanakah caranya? Tentu saja dengan bersikap toleran demi mempertahankan keanekaragaman sosial budaya dalam bentuk tindakan seperti berikut.
a. Bangga terhadap kebudayaan dalam negeri.
b. Menyaring budaya asing yang masuk Indonesia.
c. Mengetahui dan selalu mencari informasi keanekaragaman budaya bangsa Indonesia.
d. Menghormati kelompok lain yang menjalankan kebiasaan sosial dan adat istiadatnya.
e. Menghargai hasil kebudayaan suku bangsa lain.
f. Mempelajari dan menguasai seni budaya bangsa sesuai minat dan kesenangannya.
g. Melestarikan dan mengembangkan berbagai jenis seni tradisional seperti seni tari, seni musik, dan seni pertunjukan.
4. Toleransi dalam Keragaman Gender dan Mengembangkan Kesetaraan Gender
Tuhan telah menciptakan manusia dalam dua jenis yaitu laki-laki dan perempuan. Setiap orang hendaknya memiliki kesadaran gender yaitu kesadaran atas konsep yang meletakkan kedudukan, fungsi, dan peran antara laki-laki dan perempuan dalam masyarakat sejajar. Laki-laki dan perempuan dapat bekerja sama dalam melakukan pembangunan nasional dan menciptakan harmoni sosial. Sebagai contoh, laki-laki dan perempuan dapat mengambil peran yang berguna bagi sesama manusia lainnya. Anak laki-laki dan perempuan memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga kebersihan dan kerapian tempat tinggal. Siswa perempuan juga memiliki kesempatan sama untuk menjadi ketua kelas seperti halnya siswa laki-laki.
Keragaman gender dapat menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia, apabila masyarakat Indonesia menyadari bahwa setiap manusia memiliki hak, kewajiban, dan tanggung jawab yang sama. Adapun sikap yang dapat dikembangkan dalam menghormati keragaman gender adalah sebagai berikut.
a. Tidak membeda-bedakan laki-laki dan perempuan dalam berteman.
b. Memberikan hak yang sama antara laki-laki dan perempuan.
c. Tolong-menolong tanpa membedakan jenis kelamin.
Kunci Jawaban Kelas 4 Tema 7 Halaman 124
Kamu telah membaca bacaan “Sikap Toleransi terhadap Keragaman”. Tuliskan informasi baru yang kamu dapatkan dari bacaan tersebut. Tuliskan dalam bentuk berikut.
Jawaban:
Informasi dari Bacaan “Sikap Toleransi terhadap Keragaman”
Toleransi dapat diartikan sebagai perilaku terbuka yang menghargai segala perbedaan yang ada dengan sesama manusia. Kita harus menghargai keragaman agama, suku, dan ras, sosial budaya, serta keragaman gender. Dengan adanya sikap toleransi terhadap agama, suku, dan ras, sosial budaya, serta keragaman gender diharapkan akan terjalin persatuan dan kesatuan bangsa sehingga dapat memperkukuh NKRI.
Ayo Berdiskusi
Diskusikan dengan teman-teman sekelasmu, pelaksanaan sikap toleransi yang dapat kalian lakukan di sekolah. Jadikan hasil diskusi ini sebagai kesepakatan bersama untuk segera kalian lakukan.
Ayo Renungkan
Apa yang kamu pelajari hari ini?
Jawaban:
Hari ini saya telah belajar tentang pengetahuan tentang aktivitas ekonomi di bidang pertambangan, perdagangan, industri, dan jasa., pengetahuan tentang sikap toleransi terhadap keragaman suku, budaya, agama, ras, dan gender.dan pengetahuan tentang sikap toleransi di sekolah.
Apa yang kamu pahami tentang pentingnya toleransi?
Jawaban:
Sikap toleransi menimbulkan sikap saling menghormati antar agama. Dengan toleransi sikap maka akan tumbuh sikap saling menghargai antar agama, dan tidak boleh memaksa umat agama lain mengikuti agama kita, serta tidak boleh mengajukan, atau membenci agama lain.
—
Kerja Sama dengan Orang Tua
Sikap toleransi dalam hal apakah yang kamu temui di lingkungan tempat tinggalmu?
—
*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sumber:
– Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema 7 Kepemimpinan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
– Buku Siswa SD/MI Kelas IV Tema 7 Kepemimpinan, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(Semanagtnews.com)