Semangatnews, Padang – Pada jamuan makan malam (dinner) gubernur Sumatera Barat (Sumbar) kali pertama penampilan yang berbeda, pasalnya gubernur mendapat pujian kekaguman dari tamu-tamunya.
Acara dinner ini, sebagai “Opening Ceremony” dalam sebuah pergelaran akbar Andalas International Relations Fair (AIRef) 2019 Universitas Andalas Padang, yang dilaksanakan di Auditorium Gubernuran, Kamis (25/4/2019).
Setelah memberi sambutan Gubernur Sumbar Prof. DR. H. Irwan Prayitno, P. Si, M. Sc menghibur para tamunya dengan bernyanyi dan bermain drum. Kepiawain Gubernur Irwan bernyanyi dan bermain drum mengundang decak kagum tamunya, termasuk Dewi Safitri Wahab, Staf Ahli dari Kementerian Luar Negeri.
Dewi Safitri Wahab, Staf Ahli dari Kementerian Luar Negeri memuji Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno sebagai salah satu contoh “Gubernur Milenial dan Gubernur Masa Kini”.
“Seorang Gubernur yang penuh kejutan, saya betul-betul tidak menyangka dengan segudang prestasi dalam kepemimpinanya telah ratusan penghargaan yang ia dapatkan dan dekat dengan masyarakat,” kata Dewi Safitri.
“Selain pintar bikin pantun, Irwan Prayitno juga bisa bernyanyi dan main drum, ini luar bisa, betul-betul Gubernur Milenial banget,” kagumnya.
“Saya berharap ini bisa menjadi contoh bagi kita semua, apalagi beliau juga seorang profesor memiliki sepuluh orang anak yang sukses dan semua anaknya hafidz Alqur’an,” ucapnya.
Pada acara tersebut juga hadir Rektor Universitas Andalas Padang Prof. Dr. Tafdil Husni, Dekan Fisip Dr. Alfan Miko, para dosen jurusan Hubungan Internasional dan Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HIMASHI) Unand yang jumlahnya diperkirakan 300 orang.
Kekaguman ini disampaikan oleh Dewi Safitri bukan tanpa alasan, karena pada saat MC menyampaikan, juga menjadi inspirasi bagi para mahasiswa Unand yang hadir.
Apalagi Rektor Unand Padang Tafdil Husni juga menyampaikan kehebatan gubernur Sumbar untuk meninjau lokasi pedalaman untuk menemui dan melihat langsung kondisi masyarakatnya dengan menggunakan motor trail atau trabas, karena tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.
“Kalau ada waktu luang gubernur juga sering melakukan latihan Karate bersama, yang saat ini sudah sabuk hitam DAN VI, bermain sepeda dengan masyarakat, dan lari pagi setiap hari Minggu,” tutur Rektor Unand.
“Gubernur yang penuh dengan inovasi dan kreatif, banyak penghargaan dari negara yang ia dapatkan dalam pembangunan daerahnya,” tambahnya.(nov)