SEMANGAT MALANG- Walikota Malang, H. Mohamad Anton, Rabu (19/7) malam, resmi membuka Indonesia City Expo (ICE) 2017 yang merupakan ajang pameran produk UMKM dari 98 kota yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) . Pameran yang berlokasi di komplek Stadion Gajayana Malang tersebut, berlangsung selama satu pekan dan berakhir hingga Ahad, 23 Juli 2017 mendatang.
Pemerintah kota Payakumbuh yang juga salah satu anggota APEKSI, tak ketinggalan untuk mengikutsertakan sejumlah produk unggulan dari beberapa UMKM yang ada. Mulai dari produk makanan seperti batiah, gelamai, sanjai, karak kaliang, rendang hingga hasil kerajinan berupa bordiran dan sulaman dihadirkan di pameran tersebut.
Ketua Dekranasda Payakumbuh Hj. Henny Yusnita yang hadir saat pembukaan, menyerahkan cenderamata berupa selendang hasil tenun Balai Panjang, sekaligus memperkenalkan kerajinan unggulan tersebut kepada Walikota Malang Mohamad Anton dan Ketua APEKSI Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany .
Saat ditemui usai acara pembukaan, Hj Henny memberikan apresiasi dengan keikutsertaan produk UMKM unggulan Payakumbuh dalam ICE 2017.
“Kami mengapresiasi dinas terkait atas mengikutsertakan produk-produk usaha kecil dan menengah unggulan dari Payakumbuh dalam ICE 2017”, ujar Henny.
Menurut Hj. Henny, dengan keikutsertaan produk UMKM ke pameran ini tentunya dapat memberikan manfaat yang luar biasa terutama dalam bidang pemasaran.
“Tentunya pameran ini dapat memberikan dampak positif dengan memperkenalkannya ke masyarakat di luar Sumatera Barat, selain sebagai ajang promosi juga salah satu media untuk mencari reseller (menjual ulang-red) produk agar pemasarannya lebih luas lagi”, jelas Henny.
Hj. Henny berharap semoga hasil produk yang dibawa ke pameran ICE 2017, laris.
“Semoga produk yang dibawa laku terjual semua”, pungkas Henny. ,
Pameran Indonesia City Expo 2017 merupakan bagian dari serangkaian kegiatan dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XII APEKSI di kota Malang, Jawa Timur. Sebelumnya Ketua Dekranasda Hj Henny juga menghadiri pawai budaya Nusantara, dan penampilan kesenian kota Payakumbuh yang dikoordinir Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga serta penyerahan alat musik tradisional, berupa gendang tambur sebagai koleksi museum alat musik tradisi dari seluruh nusantara.
APEKSI merupakan asosiasi yang didirikan dalam rangka membantu anggotanya mempercepat pelaksanaan otonomi daerah dan menciptakan iklim yang kondusif bagi kerjasama antar pemerintah daerah.