SEMANGAT SUMBAR – Perkembangan tehnologi informasi semakin memudahkan peningkatan produktifitas pemberitaan Humas dalam penyebarluasakan informasi pembangunan di Sumatera Barat, namun kekurang tenaga peliput, terutama pembuat pres relis membuat humas tidak maksimal dalam pelayanan peliputan penyelenggaraan pemerintah daerah. Guna untuk mengatasi kekurangnya tenaga kerja di Biro Humas Pemprov Sumbar menginisiasi menggaet pers kampus untuk bekerjasama, Jum’at (20/10).
Hari ini Humas Pemprov melakukan menandatangani nota kesepahaman antara 3 Universitas Pers Kampus yang ada di Padang.
Kepala Biro Humas Jasman dalam kesempatan itu menyampaikan penandatangan MoU dengan per kampus merupakan sebuah solusi cerdas dalam mengatasi kekurangan anggota liputan di Pemprov Sumbar. Kegiatan ini akan mampu membangunan sinergitas kampus dengan Biro Humas dalam perannhya membeikan kontribusi pelayanan informasi pembangunan kepada masyarakat.
Selain itu kegiatan ini juga akan menjadi ajang penambahan wawasan dan pratek bagi mahasiswa dalam melatih diri dalam dunia kerja khususnya dalam kegiatan kehumasan daerah yang berkaitan dengan jurnalistik. Tentu ini akan menjadi hal yang baru dalam dinamika penyelenggaraan kegiatan kehumasan daerah dengan melibatkan pers kamus menyiapkan tenaga-tenaga kehumasan di Sumatera Barat, ujarnya Jasman.
Jasman juga menyampaikan sistem kerjasama yang akan berjalan nantinya akan berkelanjutan antara kampus dan Humas. Dan Kerjasama yang di lakukan kini juga menjadi ajang pengalaman bagi mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuan dan bersosialisasi mempraktekan pembelajaran di kampus.
Hari ini kita baru melakukan menandatangani MoU (nota kesepahaman) dengan kalangan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Imam Bonjol, Universitas Bung Hatta, dan Universitas Negeri Padang. Kedepan kita juga akan tingkatkan dengan perguruan tinggi lain yang memiliki jurusan komunikasi, seperti Universitas Andalas, Unes dan lain-lain baik di lingkungan Sumatera Barat maupun yang perguruan tinggi yang ada di luar Sumatera Barat sesuai minat yang ada.
Mahasiswa yang ikut nantinya bergabung dalam humas Pemprov Sumbar di harapkan nantinya serius bekerja untuk memberikan yang terbaik bagi penyelenggaraan pemerintah daerah. Pers Humas bersama pers kampus secara bersama-sama berjuang melawan pemberitaan hoax, mengingat saat ini berdasarkan laporan Kominfo jumlah pemberitaan media Hoax sudah sampai 40.000 media lebih di Indonesia. Dang media-media tersebut tidak jelas keberadaannya, tidak susunan redaksi, tidak memiliki kelengkapan administrasi persyaratan media yang sesungguhnya tidak sesuai ketentuan UU 40/1999 tentang pokok pers dan aturan Dewan Pers Republik Indonesia.
Pemberitaan hoax jika dibiarkan akan berdampak membahayakan ketentraman hidup masyarakat, juga dapat merusak stabilitas informasi nasional. Maka hal tersebut perlu kita atasi secara bersama-sama dengan berita yang bersifat objektif, akurat dan terpercaya dalam mendidik dan mencerdaskan masyarakat, terang Kabiro Humas tersebut.
Jasman juga menyampaikan berdasarkan laporan kominfo jumlah orang yang membaca media online semakin hari semakin meningkat dan saat ini telah mencapai 40%, dibandingan media lainnya, cetak, elektorik. Urutan pembaca media online pertama, Instalgram, media online, twitter dan fecebook.
Diana Kartika selaku Pembantu Rektor III Universitas Bung Hatta, dalam kesempatan itu memberi apresiasi dan menyambut baik kerjasama ini. Ia merasa kerjasama ini sangat dibutuhkan oleh mahasiswa, apalagi dengan target alumni dan mahasiswa setahun akan lulus. Ia juga menambahkan agar kerjasama berjalan dengan baik, dan dilakukan secara berkelanjutan setiap tahunnya. (Dby)