SEMANGAT SEMARANG – Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng melakukan tes urin terhadap ribuan mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang (Unnes). Jika ada yang positif, dengan tegas mahasiswa tersebut langsung dikeluarkan.
Tes urin ini sudah berlangsung sejak pagi tadi dan diperkirakan berakhir sore nanti. Sebanyak 6.592 mahasiswa baru Unnes angkatan 2017 akan melakukan pengetesan di setiap fakultas oleh petugas.
Hasil tes urin secara keseluruhan akan diketahui sekitar satu minggu lagi Karena jumlahnya yang banyak. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono dan Direktur Reserse Narkoba Polda Jateng Kombes Pol Krisno H Siregar.
Mahasiswa baru Unnes bergantian melakukan tes urine
Dikatakan Condro kegiatan tersebut perlu dicontoh sebagai bentuk antisipasi peredaran narkoba di kalangan mahasiswa. Untuk diketahui, maraknya peredaran narkoba saat ini tidak memandang status maupun usia seseorang.
“Kegiatan ini perlu dicontoh oleh kampus lain untuk mengantisipasi peredaran narkoba di kampus,” kata Condro, kepada awak media Sabtu (26/8/2017) siang.
Prof Dr Rustono MHum wakil Rektor Bidang Akademik, dan Dr Bambang BR Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan juga ikut meninjau. Dikatakan Bambang menggandeng penegak hukum merupakan langkah tegas untuk mengantisipasi peredaran narkoba.
“Ini peran Unnes dalam mengantisipasi peredaran narkoba di dalam kampus. Unnes menerapkan kebijakan tegas bagi pimpinan atau mahasiswa yang terlibat dalam peredaran atau mengkonsumsi narkoba,” terang Bambang.
Langkah tegas yang akan dilakukan bagi siapapun di lingkungan kampus yang terlibat narkoba yaitu dikeluarkan. Selanjutnya kasus hukum akan langsung diserahkan ke kepolisian.
“Langkah tegas ialah siapa yang ketahuan menggunakan atau mengedarkan narkoba maka kita akan DO dan serahkan kasusnya ke polisi,” tegas Bambang.
Hingga saat ini proses tes urin masih berlangsung. Sedangkan usai Kapolda dan rombongan meninjau tes urin di gedung D1 FMIPA, kegiatan dilanjutkan dengan kuliah umum dengan tema “Membangun Prestasi dengan Anti Radikalisme dan Anti Narkoba”.
(alg/sip).