SEMANGATNEWS.COM, PADANG – 16 siswa-siswi SMP dan SMA di Sumatera Barat berhasil menjadi pemenang lomba Tahun Toleransi 2022.
Perlombaan Tahun Toleransi 2022 merupakan ide dari Staf Khusus Presiden Ayu Kartika Dewi dan juga sebagai founder merancang.id.
Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, menyerahkan sertifikat dan plakat kepada 16 siswa/i SMP dan SMA pemenang lomba Tahun Toleransi 2022, Kamis (17/11/2022) di Ruang Rapat Istana Gubernuran, Padang.
Enam belas siswa dan siswi tersebut antara lain kategori Kompetisi Esai Tingkat SMP; Juara 1 Deandra Azzahra, Juara 2 Ratu Aliya Arifva, dan Juara 3 Fadilah Kunbarani, dari SMPN 1 Padang.
Sedangkan Kompetisi Esai Tingkat SMA; Juara 1 Antonio Jherin Ovelta dari SMA Don Bosco, Juara 2 M. Zikri Hakim SMAN 1 Pariaman, Juara 3 Cutria llahi Wienata dari SMAN 2 Sutera Pesisir Selatan. Kemudian Edisi Kompetisi Ide Program untuk tingkat SMP diraih oleh SMP Frater Padang dan tingkat SMA diraih oleh SMAN 1 Solok Selatan.
Gubernur Buya Mahyeldi mengapresiasi prestasi adik-adik Siswa/i SMP dan SMA tersebut, ia berpesan prestasi tersebut merupakan bagian dari upaya adik-adik untuk menjadi orang yang hebat.
“Apalagi Indonesia di tahun 2045 nanti akan menjadi negara empat besar di dunia, di tahun tersebut adik-adik yang memimpin bangsa ini. Semoga adik-adik dapat menjadi pemimpin yang menjunjung tinggi rasa toleransi,” tuturnya.
Gubernur juga menyampaikan bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang mempunyai rasa toleransi yang paling kuat.
“Negara yang paling sukses melaksanakan toleransi adalah Indonesia, Indonesia memiliki beragam adat, suku, budaya, dan bahasa tapi tetap menjaga keutuhannya,” ungkapnya.
Ia juga berpesan jika adik-adik menjadi pemimpin nantinya harus bersikap adil dan beradab.
“Adil dan beradap merupakan bagian dari nilai-nilai Pancasila.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar, Barlius, mengatakan hadiah sertifikat dan plakat tersebut dari stafsus presiden Ayu Kartika Dewi, kepada adik-adik SMP dan SMA yang memenangkan lomba,
“Semoga para siswa/i mengaplikasikan nilai-nilai keberagaman dalam kehidupan sehari-hari serta memberi ruang pembelajaran dan refleksi melalui pembuatan esai,” katanya.(*)
Diskominfotik Sumbar