Jakarta – Berbagai hal tentang peluang kerjasama di sektor pendidikan, sektor perekonomian dan sektor investasi penanaman modal, tentu ini merupakan sebuah peluang bagaimana meningkatkan kerjasama ini dalam memajukan pembangunan di Sumatera Barat
Hal ini diungkapkan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah berkesampatan bertemu langsung dengan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi. Dijamu langsung oleh Duta Besar di kediamannya, di Jakarta Rabu (17/11/2021).
Gubernur Sumbar turut didampingi oleh Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Marliosni, dan Staf Khusus Kerjasama Luar Negeri dan Negara Timur Tengah, Dr. Muhammad Zen dan H. Hendri Susanto, Lc.
Pada pertemuan yang berlangsung hangat ini Gubernur Sumbar dan Dubes Kerjaan Arab Saudi untuk Indonesia terlibat pembicaraan intens mengenai kerjasama di bidang pendidikan, ekonomi dan investasi permodalan. Pertemuan yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB ini, Mahyeldi mengaku sangat terkesan dan tersanjung atas jamuan yang diberikan oleh Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia ini.
“Sungguh sebuah pertemuan yang sangat bersahabat dan bermanfaat. Kami berbincang mengenai banyak hal yang sangat konstruktif, terutama tentang berbagai peluang untuk bekerjasama di sektor pendidikan, perekonomian dan penanaman modal. Dan kita berterima kasih kepada Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi yang telah menjamu memfasilitasi pertemuan ini ,” ujar Mahyeldi.
Pada kesempatan ini, Gubernur Sumbar secara khusus juga memohon kesediaan Kerajaan Arab Saudi untuk menerima juara MTQ Tafsir Al-Quran yang hafal 30 juz dari Sumbar untuk diterima di salah satu perguruan tinggi Saudi Arabia melalui jalur khusus.
” Kita senang dan bangga Saudi Arabia mau menerima permohonan juara MTQ Tafsir Al Qur’an diterima di salah satu perguruan tinggi di Saudi Arabia dikabulkan, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi sebagai perwakilan Kerajaan Arab Saudi di Indonesia,” ungkap Mahyeldi.
Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi juga menilai bahwa pertemuan dengan Gubernur Sumatera Barat ini sebagai pintu masuk kerjasama Kerajaan Arab Saudi dengan daerah-daerah di Pulau Sumatera. Menawarkan kepada gubernur Sumbar untuk mengundang 18 negara Timur Tengah yang memiliki perwakilan di Indonesia untuk datang ke Sumatera Barat.
“Insya Allah kita akan menyambut baik kedatangan para Duta Besar negara-negara sahabat kita di Timur Tengah di Sumatera Barat. Semoga semakin kuat ukhuwah, maka semakin banyak kebaikan yang dapat kita perbuat bagi masyarakat luas, khususnya bagi masyarakat Sumbar” harap Mahyeldi. RoAdpim-SB