SEMANGATNEWS.COM – Ditengah pandemi Covid-19, Wakil Bupati Sijunjung, Iradatillah melakukan panen padi varietas Lampai Sirandah di lahan Kelompok Tani Famili Saiyo Nagari Tanjung Bonai Aur Selatan Kecamatan Sumpur Kudus, Rabu (30/6).
Selain melakukan panen padi secara manual, Wakil Bupati juga melakukan panen padi menggunakan mesin panen padi (combine).Hanya beberapa menit orang nomor dua di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih mengoperasikan mesin tersebut yang dipandu operator
Kegiatan panen padi melalui program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP)diikuti Dandim 0310 SSD, Kapolres Sijunjung, Kadis Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar, Kadis Pertanian Sijunjung, Ir.Ronaldi, OPD terkait, Camat Sumpur Kudus, Roni Satria dan sekretaris nagari Tanjung Bonai Aur.
Wabup Iradatilah sangat mengapresiasi program IPDMIP tersebut.Apalagi program IPDMIP ini wujud komitmen bersama dengan melibatkan beberapa Kementrian di pusat dan beberapa OPD di daerah bertujuan untuk mendorong peningkatan produktivitas padi.
”Kita pantas berterima kasih ke Kementrian Pertanian, karena kegiatan IPDMIP di Sumatera Barat dilaksanakan 5 kabupaten, termasuk Kabupaten Sijunjung sebagai salah satu pelaksana program IPDMIP,” ucap Wabup.
Pemkab Sijunjung sendiri, sambung Iradatillah, juga memberikan perhatian di sektor pertanian.Salah satunya, sebut dia, membenahi dan membangun sarana dan prasana pertanin.
“Tahun ini, di Tanjung Bonai Aur Selatan ini, kita juga membangun jalan produksi dengan dana sebesar Rp168 juta dan pembautan dua unit dam parit dengan total dana Rp240 juta,” jelasnya.
Karena itu, orang nomor dua di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih berharap, dengan dengan adanya program IPDMIP dan dukungan infrastruktur pertanian hasil produksi pertanian di Kabupaten Sijunjung terus mengalami peningkatan.
“Kalau produksi mengalami peningkatan, otomatis ikut mendorong kesejahteraan petani,” ujar politisi Partai berlogo Ka’bah ini.
Kepala Dinas Perkebunanan Tanaman Pangan dan Holtikultura di wakili Kepala UPTD BPPP, Rizki Hidayat mengatakan, Pemrov Sumbar menaruh perhatian yang besar di sektor pertanian.
Kabupaten Sijunjung misalnya, Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar telah mendistribusikan benih berlabel.
”Tahun 2021 ini, kita memberikan benih berlabel sebanyak 23 ton,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Poktan Famili Saiyo memaparkan, mengucapkan terima kasih kepada jajaran Dinas Pertanian Sijunjung yang telah memberikan materi dan pendampingan melalui kegiatan Sekolah lapang (SL).
“Banyak ilmu yang kami peroleh dalam kegiatan SL ini.Selain pengolahan lahan, kami juga diajarkan pola tanam jajar legowo, termasuk mengusir hama menggunakan peritisida organik,” ucapnya.
Sementara itu, hasil ubinan padi varietas padi Lampai Sirandah yang dilakukan BPS Sijunjung dilahan milik keltan Famili Saiyo 6 ton per hektar.”Pengambilan sampel ubinan yang dilakukan jajaran BPS Sijunjung, dilahan seluas 2,5 X 2,5 meter diperoleh bobot gabah 3,75 kilogram,” ujar Koordinator BPP Sumpur Kudus, Yusuf, SPKP.-zet