Dirut PT Adca Mandiri akui antar Uang untuk Anak buah Atut

by -
Direktur Utama PT Adca Mandiri, Yusuf Supriadi, mengaku pernah mengantarkan uang ke sejumlah pejabat Provinsi Banten.

SEMANGAT banten – Direktur Utama PT Adca Mandiri, Yusuf Supriadi, mengaku pernah mengantarkan uang ke sejumlah pejabat Provinsi Banten.

Namun, Yusuf mengaku tidak mengetahui apakah duit itu terkait kasus suap pengadaan alat kesehatan di Pemerintah Provinsi Banten, karena dirinya hanya diperintah oleh Mantan Karyawan PT Bali Pasicif Pragama, Dadang Prijatna.

“Pernah ke ibu Jana (pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Alkes Dinkes Banten) antar ke rumahnya,” katanya dalam sidang perkara suap Alkes di Provinsi Banten di Pengadilan Tipikor Jakarta, hari ini.

Dia juga mengaku telah beberapa kali mengantarkan uang kepada dokter Jana. Mengenai isinya, dia mengaku tidak mengetahui karena sudah terbungkus dalam sebuah map coklat.

“Tidak (tidak tahu jumlahnya), hanya ngantar saja. Enggak tahu,” tambahnya.

Selain kepada dokter Jana, Yusuf pernah mengantarkan uang kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Djaja Budy Suhardja dan Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang, Sutadi dan Kadis Sumber Daya Air dan Pemukiman, Suwardi.

“Saya ingat dulu dua kali (ngantar uang ke Djaja), bungkusan amplop cokelat kecil. Amplopnya lebih kecil dari yang diantar ke bu Jana. Semua (perintahnya) Pak Dadang pak, saya tidak tahu (apa dan berapa) isinya,” tegasnya. (sumber:RIMA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.