Semangat-Health: Pada saat ini, merokok menjadi suatu kebiasaan bagi remaja maupun dewasa. Tanpa mereka sadari bahaya dan efek buruk yang terkandung di dalam rokok tersebut. Didalam satu hisapan rokok diperkirakan1.014 molekul radikal bebas masuk kedalam tubuh. Radikal bebas menyebabkan gangguan sistem reproduksi manusia. Adanya radikal bebas dapat dapat menyebabkan gangguan pada spermatozoa sebesar 30-80% dari kasus infertil. Radikal bebas (OH) akan merusak tiga komponen molekul utama dari sel-sel tubuh yaitu lipid, protein dan DNA. Kuerusakan pada lipid di tiap oksidasi dan pada proses dasar oksidasi DNA sel akan mengganggu integritas sel. Sehingga menimbulkan kematian sel.
Tanaman yang memiliki potensi sebagai antioksidan antara lain kemangi, kumis kucing, ceri, jahe. Tanaman tersebut memiliki komponen utama seperti polifenol, vitamin C dan karotenoid.
Hasil penelitian menunjukan perbaikan kualitas sperma pada daun Afrika Selatan dengan pemberian ekstrak etanol karena paparan asap rokok dan semakin bertambahnya jumlah dosis maka kualitas sperma akan semakin meningkat.
Dalam sebuah makalah juga menyebutkan, daun Afrika Selatan (Vernonia amygdalina Del) merupakan tanaman yang bermanfaat untuk menurunkan demam, gangguan pencernaan dan bintik merah pada kulit. Daun Afrika Selatan juga bermanfaat sebagai antibakteri, analgesik dan antipiretik, antiinflamasi, antioksidan, melindungi jantung dan diabetes.
Kandungan flavonoid pada daun Afrika Selatan dapat mencegah penyakit yang berhubungan dengan stres oksidatif. Efektivitas antioksidan dari flavonoid lebih kuat dibandingkan vitamin C dan E. Hal ini dikarenakan mengandung gugus hidroksil.
Hal ini penting untuk mengatasi paparan asap rokok menggunakan daun Afrika Selatan. (*)