Semangat Payakumbuh-Sosialisasi Optimalisasi Pelayanan Publik dilingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh, dibuka oleh Walikota diwakili Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Ir.H. Benni Warlis,MM, bertempat di Aula lantai III Balaikota Bukik Sibalauik Kota Payakumbuh, Kamis (8/3)
Hadir dalam kesempatan tersebut asisten II Amriul, Asisten III Iqbal Barmawi dan beberapa orang eselon II lainya serta perwakilan dari seluruh OPD SE kota Payakumbuh.
Acara yang dimotori oleh Bagian Organisasi Setdako Payakumbuh ini menghadirkan narasumber dari KEMENPAN-RB, Ibuk Noviana Andriana, SH, M.AP dan Ibuk Tina Simanjuntak, S.IP, MPM.
Walikota dalam sambutannya menyampaikan, masih ada kekurangan dan kelemahan pelayanan, sehinga layanan yang diberikan kepada masyarakat belum maksimal. Oleh karena itu pemerintah kota Payakumbuh melaksanakan sosialisasi dan harus terus berbenah diri dalam penyediaan sarana prasarana, sumberdaya manusia dan perangkat penunjang lainnya.karena pelayanan publik merupakan prioritas utama dalam Reformasi birokrasi.
“marilah kita melakukan terobosan dalam rangka percepatan dan peningkatan kualitas pelayanan publik di lingkungan pemerintah kota Payakumbuh. Pelayanan publik ini semakin penting karena senantiasa berhubungan dengan khalayak ramai yang memiliki keanekaragaman, kepentingan dan tujuan,” kata Walikota Riza.
Walikota juga mengatakan, jika pemerintah merupakan organisasi birokrasi dalam pelayanan publik, maka organisasi birokrasi pemerintah merupakan organisasi birokrasi terdepan dalam pelayanan publik. Karena itu suatu pelayanan yang bermutu yang di berikan kepada masyarakat menuntut adanya upaya dari seluruh pegawai bukan hanya petugas di Front office saja,” Ajak walikota,
Pemerintah terutama ASN dituntut memberikan pelayanan yang profesional dan Inovatif dalam melayani masyarakat yang cepat, tepat sesuai dengan aturan main. Bukan meminta dilayani tapi melayani, jika mudah kenapa harus dipersulit, apabila gratis kenapa harus bayar/memberi, apabila sesuai persyaratan kenapa harus menambah persyaratan diluar ketentuan semoga hal tersebut tidak terjadi di ASN pemerintah kota Payakumbuh,
“Mari kita pergunakan waktu kerja seefektif mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik kepada publik dengan terus melaksanakan konsultasi Internal. Buang jauh-jauh Stigma negatif bahwa ASN sibuk melayani diri sendiri dan tanamkan nilai-nilai Etika pelayanan,” Ingin Walikota.
Diminta kepada seluruh perangkat daerah untuk memenuhi amanat UU nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, sebagai langkah kerja nyata kita semua untuk meningkatkan Indeks keputusan masyarakat dan Indeks pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh,” pungkas Walikota.-(jn)
