BPBD Sumbar : Pencarian Korban ABK Kapal Nelayan Masih Terus Berlangsung
Semangatnews, Pesisir Selatan – Proses pencarian 11 orang dari 2 kapal nelayan yang terkena badai pada hari Rabu lalu yakni Kapal Mitra Utama 10 orang belum ketemu Kapal Restu Ibu dari 14 orang, 13 orang selamat tapi 1 masih hilang di daerah Aia Haji, Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barat, tim pencarian dengan Helikopter SAR, Minggu (2/2/2020).
Kepala Bagian Kedarutan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Rumaniur mengatakan, telah ditemukan dokumen-dokumen kapal ditemukan oleh kapal nelayan Chaniago berupa, surat dokumen kapal, Gps dan Hp.
“Ada box yang mengapung ditemukan kapal nelayan Chaniago, berupa surat dokumen. GPS dan HP, dari arah kepesisir ketaon Bengkulu Utara “, ujarnya.
Rumaniur juga katakan, juga ditemukan tali yang mengapung disekitar lokasi sepanjang 30 meter yang masih terikat dengan lengan kapal bagan yang tenggelam.
” Sebelum berangkat dengan pesawat heli kami tim pencarian rapat koordinasi dahulu di Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Rencana akan memantau lokasi sekitar perairan Aia Haji Pessel”, ujarnya melalui whastaap kepada semangatnews.com.
Ikut dalam tim tersebut Kasi ops Korem pak Kol Sugiono, La Kan SAR Padang pak Asnedi dan Humas SAR. Kabid KL BPBD Sumbar, Dari BNPB dan Letkol Zulkarmi dari TNI AL.
Sewaktu berita ini dinaikan redaksi hasil sementara dari pemantauan tim pencarian helikopter dan Basarnas dilapangan belum ditemukan keberadaan 11 orang korban ABK kapal nelayan yang tenggelam tersebut.