Besok di Stadion Bukit Jalil Garuda Muda Uji Taji Lawan Australi

by -

Semangatnews, Kuala Lumpur– Gelaran Piala AFC U-16 2018 juga merupakan kualifikasi Piala Dunia U-17 2019. Empat tim yang lolos ke semifinal secara otomatis akan mendapatkan tiket untuk berlaga di ajang terbesar sepakbola junior sejagat raya ini. Dengan begitu, jika Indonesia berhasil mengalahkan Australia, maka Garuda Muda akan mengukir sejarah sebagai peserta Piala Dunia tingkat Junior.

Indonesia berhasil melangkah ke babak perempat final setelah menjadi juara grup C. Di partai semifinal yang akan dilangsungkan di Stadion Nasional Bukit Jalil Kuala Lumpur Malaysia, Indonesia akan bertemu runner-up grup D, Australia. Keduanya akan berlaga pada hari Senin, 1 Oktober 2018 mendatang.

Jika berhasil lolos, tim besutan Fakhri Husaini ini akan mengulang prestasi 1990 tahun silam. Sekaligus memastikan satu tiket ke Piala Dunia U-17 2019.

Namun, jika berhasil menaklukkan Australia, David Maulana dkk tentu tidak sekadar ingin finis di peringkat 4 seperti pada 28 tahun silam itu. Bagus Kahfi cs tentu berharap bisa menjuarai AFC U-16 2018 Malaysia ini. Meskipun hal itu bukanlah perkara mudah.

Betapa tidak, di partai semifinal calon lawan Garuda Asia adalah Jepang dan Oman. Kedua negara ini telah dua kali menjuarai AFC U-16. Jepang juara pada tahun 1994 dan 2006. Sudah Oman juara pada tahun 1996 dan tahun 2000.

Baik Oman maupun Jepang, tentu adalah lawan berat bagi Bagus Kahfi dkk. Di atas kertas, kedua tim ini lebih baik daripada Indonesia. Namun, kemungkinan di lapangan tentu berbeda dengan yang tertulis di kertas. Karena masih segar dalam ingatan, Indonesia berhasil menundukkan Iran dengan skor 2-0 pada fase penyisihan grup.

Jika Indonesia berhasil lolos ke partai final, calon lawannya adalah Korea Utara, Tajikistan, Korea Selatan, dan India. Korea Utara diprediksi akan menang mudah atas Tajikistan. Begitu pula India diperkirakan akan ditaklukkan oleh Korea Selatan.

Dengan begitu, kemungkinan besar, Indonesia akan bertemu di antara duo-korea. Baik Korea Utara (Korut) maupun Korea Selatan (Korsel), keduanya juga telah dua kali merasakan juara AFC U-16. Korut juara pada tahun 2012 dan 2014. Sementara Korsel juara pada tahun 1986 dan 2002.

Dengan kata lain, baik di partai semifinal maupun final, calon lawan Indonesia adalah negara yang telah dua kali mengangkat trofi juara piala AFC U-16. Tentunya, setelah melewati Australia di partai Perempat Final. ( smngtnews/inipasticom/Sule)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.