ANGGOTA DPRRI ATHARI GAUTHI ARDI JANJI GAET DANA APBN KE SUMBAR

by -

ANGGOTA DPRRI ATHARI GAUTHI ARDI JANJI GAET DANA APBN KE SUMBAR

SEMANGATNEWS.COM- Anggota DPR RI, Athari Gauthi Ardi berjanji akan berjuang untuk infrastruktur di Sumbar. “Sebagai putri Minang dan berasal dari Dapil Sumbar, saya akan berjuang membawa dana APBN sebanyak mungkin untuk Sumbar,” kata Athari Gauthi Ardi, yang berasal dari Kabupaten Solok.

Ia menyampaikan itu setelah mendengar ekspose PLH Gubernur Sumbar diwakili Asisten 2 Beny Warlis yang menyatakan; proyek strategis Sumbar ke depan, yaitu Trans Mentawai, jalan akses ke Pelabuhan Teluk Tapang di Pasaman Barat, Pelabuhan Marina Muara Padang, Fly Over Panorama Sitinjau Laut dan Peningkatan Jalan Sijunjung-Batas Jambi.

Benny Warlis mengharapkan Komisi V DPR RI membantu proyek pembangunan strategis yang sudah dicanangkan oleh Pemprov Sumbar, karena APBD yang ada tidak akan cukup untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur tersebut, katanya saat ekspose di Aula Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman, Padang, Senin (15/2).

Tim Komisi V DPR RI ini sebelum pertemuan di Aula Kantor Gubernur terlebih dahulu telah ke lapangan, yaitu berkunjung ke proyek pembangunan jalan tol Padang Pariaman-Pekanbaru, pembangunan terminal regional di Anak Air Kota Padang, dan pembangunan Irigasi Batang Anai, Padang Pariaman.

Kunjungan kerja Tim Komisi V DPR RI ini dipimpin Mulyadi, dengan anggota DPR RI lainnya adalah H. Syahrul Aidi Maza’at, LC., Athari Gauthi Ardi, HM Arwani Thomafi, Ir. Anang Susanto, M.Si., Iis Edhy Prabowo, M.Hum., Drs. H. Tamanuri, Wilem Wandik, S.Sos., dan Boyman Harun, SH.

PUJI SUMBAR

Tim Komisi V DPR RI yang membidangi Infrastruktur dan Daerah Tertinggal, memuji capaian Indeks Desa Membangun (IDM) Sumbar tahun 2020, dimana telah mampu memiliki 45 nagari mandiri dan 348 nagari maju.

Penilaian Komisi V DPR RI itu disampaikan langsung oleh Ketua Tim Drs. Mulyadi, MMA, dalam rangkaian kunjungan kerja ke Sumatera Barat, di Aula Kantor Gubernur Sumbar, Jalan Sudirman, Padang, Senin (15/2).

Menurut Mulyadi, capaian IDM di Provinsi Sumbar ini menunjukkan bahwa penggunaan Dana Desa di nagari-nagari telah dapat dilakukan secara maksimal dalam upaya peningkatan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat nagari.

“Saya memberikan apresiasi kepada jajaran Pemprov Sumbar, yang telah bekerja keras menjadikan nagari berstatus mandiri sebanyak 45 buah. Padahal tahun 2016 hanya 7 nagari mandiri,” kata Mulyadi lagi.

Capaian IDM Sumbar tahun 2020 ini diekspos secara panjang lebar dihadapan Tim Komisi V DPR RI oleh Direktur Advokasi dan Kerjasama Desa dan Perdesaan Kemendesa PDTT Muh Fachri, S.STP.,M.Si., yang didampingi oleh Kadis PMD Sumbar Drs. H. Syafrizal Ucok, MM.

“Keberhasilan Sumbar itu selain menambah jumlah nagari yang mandiri dan maju, sekaligus mengentaskan nagari sangat tertinggal. Hebatnya Sumbar, dari 53 nagari status sangat tertinggal, sekarang tinggal 4 nagari saja berkat dukungan Dana Desa,” kata Muh Fachri sembari menyebutkan bahwa Sumbar menerima Dana Desa tahun 2021 ini sebanyak Rp992 miliar untuk 928 desa/nagari.**

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.