SEMANGATNEWS.COM – Yayasan Pusat Kebudayaan Minangkabau (PKM) atau The Minangkabau Cultural Center akan mengadakan Alek Malewakan yang disenggarakan secara luring dan daring Rabu (2/6) malam di Ladang Tari Nan Jombang, Rimbo Tarok Balai Baru, Kecamatan Kuranji, Kota Padang.
Ketua umum PKM DR. H. Shofwan Karim, MA mengatakan, PKM ini didirikan sejak tahun 2015 yang lalu. Peresmian ditunda dikarenakan beberapa orang pendiri meninggal dunia dan disusul adanya pandemi Covid-19.
Ia menambahkan, alek ini bertujuan untuk revitalisasi kebudayaan Minangkabau sebagai bagian dari kebudayaan Nasional Indonesia, memajukan dan mempromosikan nilai-nilai dan kearifan lokal Minangkabau.
Ery Mefry, Ketua Pengawas Yayasan PKM mengatakan peresmian Yayasan PKM ini nantinya ditandai dengan Orasi Kebudayaan oleh H. Irman Gusman. acara ini dimulai pukul 19.00, dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Alek ini juga menampilkan randai.
Lebih lanjut Ery Mefry mengatakan bahwa ia akan menampilkan pagelaran tari “Marentak Ranah Bundo”. PKM ini juga didukung dengan pembacaan puisi oleh Yulizal yunus, Alwi Karmena, Syarifuddin Arifin, Zamzani Ismail, Rahmy Fahmy dan Muhammad Ibrahim Ilyas.
Ia menambahkan, Alek Malewakan PKM ini sekaligus peluncuran buku biografi H. Arnis Saleh berjudul ” Saudagar Emas Minangkabau” karya wartawan senior Hasril Chaniago.
