SEMANGATNEWS.COM – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua bersama segenap elemen masyarakat mengecam keras peristiwa bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar dan penyerangan Mabes Polri Jakarta beberapa hari lalu.
Pernyataan sikap dalam Deklarasi Damai dari Tanah Papua dibacakan oleh Wakil Ketua FKUB yang juga Ketua MUI Papua KH Syaiful Islam Al Payage. Didampingi Ketua FKUB Papua Pendeta Lipius Biniluk, Wakapolda Papua Brigjen Eko Rudi Sudarto, Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Budhi Achmadi, pejabat TNI-Polri, tokoh agama dan seluruh komponen masyarakat yang berlangsung di Sentani, Sabtu (3/4).
Dalam pernyataan sikapnya, FKUB Papua mengutuk keras dan mengecam setiap aksi terorisme bom bunuh diri. Untuk itu, FKUB Papua mengimbau dan mengajak seluruh komponen masyarakat dan umat beragama tetap tenang dan mempercayakan proses hukum sepenuhnya kepada aparat kepolisian.
“Kami bertekad menjadi yang terdepan dan bersama segenap komponen bangsa untuk terus merawat kerukunan beragama demi tetap tegaknya persatuan dan kesatuan bangsa,” kata KH Syaiful Islam Al Payage.
FKUB Papua juga mengajak seluruh komponen masyarakat dan umat beragama di Papua untuk menolak segala bentuk eksploitasi isu sara, intoleransi, radikalisme dan terorisme.
Selain itu, agar radikalisme dan terorisme tidak berkembang di Indonesia, FKUB Papua berharap pemerintah melakukan seleksi atas sekte-sekte serta menindak dengan tegas lembaga yang tidak sesuai dengan hukum perundang-undangan yang berlaku.