SEMANGATNEWS.COM – Kelangkaan pupuk bagi petani di Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) bakal menjadi pekerjaan rumah bagi Nasrul Abit.
Pasalnya, para petani selalu mengalami kelangkaan penyubur tumbuhan bila sedang masa musim tanam. Nasrul Abit pun bakal sikat mafia pupuk.
Baca juga: Nasrul Abit Siap Kucurkan 87 Miliar untuk Rajawali Pendidikan di Sumbar
“Kami kesulitan kalau tidak ada pupuk dan berpengaruh pada hasil pertanian, apalagi dengan pupuk saat ini sangat langka ditemukan dan harganya punya sangat mahal,” ujar Tarmi, perwakilan kelompok tani Cipta Karya kepada Nasrul Abit, Senin (16/11/2020).
Para petani di Tigo Nagari berharap kepada Nasrul Abit, pasangan Indra Catri pada Pilgub Sumbar 2020 agar dapat menjadikan aspirasi rakyat itu masuk dalam agenda program pembangunan lima tahun kedepan bilamana terpilih 9 Desember 2020.
Baca juga: Nasrul Abit Akan Perjuangkan Nasib ASN dan Honorer di Sumbar
“Kami ingin ketegasan soal pupuk ini Pak, agar hasil panen kami maksimal,” katanya.
Nasrul Abit memastikan persoalan pupuk langka bahkan tidak sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) tidak akan terulang lagi.
Aspirasi masyarakat petani di Tigo Nagari termasuk di Pasaman menjadi tugas utama, sama halnya ketika Nasrul Abit menjabat Bupati Pesisir Selatan.
“Kita akan tuntaskan, Insya Allah dan memastikan tidak ada pupuk langka di Sumbar dan tidak dijual ke luar daerah. Kita harus tegas dan tidak main-main,” katanya.
Bila ketahuan sambungnya, tidak akan segan-segan menangkap dan memasukan ke dalam sel. ()