SEMANGATNEWS, AGAM—Calon Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Nasrul Abit-Indra Catri, memastikan ketersediaan pupuk bagi petani sawit di provinsi itu jika menang pilkada. Nasrul Abit mengatakan bahwa pupuk merupakan keharusan bagi petani sebab komoditas, seperti jagung, padi, sawit, dan sayur-sayuran, membutuhkan pupuk agar hasil panen maksimal.
“Ketahanan pangan ini pesan dari Pak Prabowo. Kami harus memastikan semua yang berkaitan dengan petani tersedia, seperti pupuk, bibit, irigasi, dan faktor penunjang lainnya,” ujarnya dalam kegiatan safari politik di Jorong Sago, Nagari Manggopoh Kecamatan Lubuk Basung, Agam, Rabu (4/11).
Dalam kegiatan itu Nasrul Abit juga berjanji memfasilitasi peremajaan sawit di Agam mendapat kredit di bank dan ada bantuan dari perusahaan. Kalau tidak, ia meminta Ketua DPRD Agam memanggil perusahaan yang tidak peduli kepada masyarakat.
“Kita harus pastikan masyarakat dapat bantuan di sektor pertanian ini,” ucapnya.
Perihal sektor pertanian, Nasrul Abit mengatakan bahwa pihaknya akan memporsikan 12 persen APBD Sumbar untuk pertanian. Progam pro petani itu terangkum dalam program unggul di sektor pertanian.
Selain itu, pihaknya akan membentuk BUMD Pertanian untuk menampung komdotas pertanian, seperti beras dari petani, saat harga beras turun. BUMD Pertanian juga berfungsi sebagai penyedia pupuk, bibit dan keperluan petani lainnya.
“Jadi, cara kerja kalau padi murah, BUMD beli dulu padi petani dengan harga yang sesuai, kemudian kalau sudah mahal dijual lagi,” ujarnya.
Nasrul Abit-Indra Catri juga akan memastikan ketersediaan bibit ikan bagi masyarakat yang bergerak di sektor perikanan. Nasrul mengatakan bahwa mereka memberikan bibit ikan untuk menjaga ketahanan pangan dan menopang ekonomi masyarakat.
“Di pemerintah provinsi sekarang sudah ada bantuan bibit ikan. Silakan masukkan proposal sebagai syarat pemberian bibit ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar,” ucapnya.