Program “KE HUTAN DAS” Universitas Muhammadiyah Sumbar Dampingi Implementasi Perhutanan Sosial

by -

Program “KE HUTAN DAS” Universitas Muhammadiyah Sumbar
Dampingi Implementasi Perhutanan Sosial

Semangatnews, Padang-Berangkat dari kondisi bahwa mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Muhammadyah Sumatera Barat sebagian besar berasal dari daerah yang memiliki kawasan hutan.

Orangtuanya bisa jadi beraktifitas dalam hutan, menggantungkan hidup dan mendapat penghasilan dari hutan. Namun hingga tamat bahkan setelah keluar dan merantau tidak tahu seluk−beluk kawasan hutan disekitar tempat asalnya.

Peluncuran Program atau gerakan KEnali HUTAN mu DAri Sekarang, yang disingkat menjadi KE HUTAN DAS, menjadi wahana untuk menemu kenali, mengetahui potensi, mencacah volume, memastikan letaknya dan menguasai cara mengelolanya dengan baik kelak.

Dengan melakukan “magang” di setiap libur akademik ke lokasi Perhutanan Sosial tempat asal mahasiswa (kampungnya atau yg terdekat dengan tempat asalnya) dari masuk hingga menamatkan studi di perguruan tinggi (Fahutan UMSB).

Dekan Fakultas Kehutanan Unversitas Muhammadyah, Dr. Firman Hidayat memaparkan bahwa pilihan lokasi magang Perhutanan Sosial di kampungnya memiliki keuntungan. Mahasiswa tidak perlu mengeluarkan biaya akomodasi dan bebas hambatan sosial budaya karena telah mengenali tempat, karakter, kultur dan budaya kampungnya.

Sementara pemilihan waktu di setiap waktu libur memiliki keunggulan mahasiswa untuk meningkatkan pengetahuan sekaligus pengalaman implementasi ilmu yg di dapatkan, mengisi liburan dengan aktifitas produktif, belajar tahapan pengelolaan hutan sekaligus mengerjakan langsung di lapangan.

Kecuali itu, juga dapat menghindarkan dari kegiatan negatif selama liburan.

Implementasi Program/Gerakan “KE HUTAN DAS” dapat menjadi wahana kaderisasi dan penyiapan intrepreneur lokal yang akan mendampingi atau bahkan menjadi championship lokal dari implementasi perhutanan sosial, mengurangi urbanisasi anak muda dan menciptakan pertumbuhan ekonomi baru di lokasi perhutanan social. Demikian arahan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Barat, Yozarwardi Usama Putra dalam rapat koordinasi pembekalan teknis mahasiswa magang Universitas Muhammadyah Sumatera Barat Selasa 11 Februari 2020.

Mengingat peserta magang adalah mahasiswa mulai tahun pertama hingga mahasiswa tahun akhir maka pembekalan teoritis dan teknis Perhutanan Sosial menjadi penting untuk dilakukan, manual book pengelolaan hutan dalam perhutanan sosial juga akan membantu mahasiswa, kata Kepala Dinas sembari menutup Rapat Koordinasi dimaksud. (zln/ Hums-Sumbar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.