Semangatnews Payakumbuh – Untuk mengungkap pelaku penyalahgunaan narkotika tidak lah gampang. Salah satunya di Payakumbuh. Salah seorang anggota Tim Gagak Hitam dari Satresnarkoba Polres Payakumbuh, harus rela menjadi wanita untuk mengungkapnya.
Tidak tanggung-tanggung, ia harus menggunakan jilbab, pakaian wanita serta tas wanita untuk menyamar agar para pelaku penyalahgunaan narkoba tersebut bisa di ungkap.
Seperti Sabtu dini hari tadi 18 Januari 2020, sekitar pukul 04.00, hanya berselang tiga jam setelah berhasil menangkap dua saudara kandung karena kasus narkoba, Tim Gagak Hitam kembali menangkap pelaku penyalah narkoba jenis sabu di Kelurahan Padang tiakar Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh.
Penangkapan tersangka MA (19), berawal ketika Polisi mendapat informasi bahwa di tempat tersebut sering dijadikan tempat transaksi narkoba. Sehingga Polisi harus menyamar sebagai wanita untuk menangkap MA.
“Anggota kita harus menyamar sebagai wanita untuk menangkap MA. Seluruh aksesoris wanita mulai dari tas, pakaian dan jilbab melekat di badan anggota kita tersebut,” Ucap Kasat Narkoba Iptu Desneri didampingi Kanit Gagak Hitam, Aiptu Supriadi.
Dari tangan tersangka MA, Polisi menyita satu paket narkotika jenis sabu sabu yang dibungkus dengan plastik bening, dan Satu unit timbangan digital warna hitam merk uniweight. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, saat ini tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Payakumbuh.(Arya)
