SEMANGAT MEDAN – Sopar Sitanggang (44), residivis kelas kakap tersangkut kasus pembunuhan ditembak mati oleh tim gabungan Polrestabes Medan.
Sopar dikenal bandit narkoba adalah otak penganiayaan terhadap Yosua Immanuel Pasaribu (22), yang dituduh sebagai mata-mata polisi.
“Salah satu tersangka yang merupakan residivis kasus pembunuhan terpaksa kami tindak tegas. Sebab, ketika akan ditangkap, Ia melawan dan melukai salah satu petugas yang melakukan penangkapan,” kata Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho, Sabtu (22/4/2017).
Sandi mengatakan, tersangka Sopar sempat melukai Bripka Rinto Aru dengan sabetan senjata tajam di lengan kirinya.
“Dalam kasus ini, jumlah tersangka yang diamankan sebanyak 15 orang. Satu diantaranya ditembak mati. Dari sisa 14 orang, satu orang pelaku adalah wanita,” ungkap Sandi.
Yosua tewas diamuk sindikat jaringan narkoba karena diteriaki kibus (rusa) di Jl Multatuli. Korban yang tak tahu apa-apa kemudian disiksa hingga sekarat, kemudian ditendang ke dalam sungai.
Semula, jasad korban yang ditemukan di aliran sungai Deli Jl Guru Patimpus, Medan Barat. Awalnya korban dikira hanyut. Tapi begitu petugas menyelidiki, diketahui bahwa anak kedua dari enam bersaudara itu korban pembunuhan.(Ray/tribun-m.com)