Mengapa Melayu Bersatu untuk Rempang? : Oleh Dr. Jarir Amrun, MA

by -

Mengapa Melayu Bersatu untuk Rempang? : Oleh Dr. Jarir Amrun, MA

(Ketua Tim Penulis Perjuangan Calon Pahlawan Nasional, Marhum Pekan)

Mengapa Melayu dari Pekanbaru berkumpul mendoakan saudaranya di Rempang? Karena Sultan Mahmud Riayat Syah Pahlawan Besar Gerilya Laut dari Lingga saat perang melawan VOC (Belanda), Marhum Pekan (pendiri Pekanbaru) mengirim bantuan 90 kapal perang ke Lingga. Mereka bersaudara.

Mengapa Melayu Kepulauan Meranti, Dumai, dan sekitarnya berangkat ke Rempang ikut mendukung perjuangan warga Rempang? Raja Kecik dengan Sultan Sulaiman di Tanjungpinang itu bersaudara, Sultan Sulaiman abang ipar Raja Kecik. Kepulauan Meranti, Dumai, Bengkalis dan sekitarnya dulunya di bawah Kesultanan Siak.

Mengapa Melayu dari Medan mereka mendukung Rempang? karena Deli, Batubara, Asahan, Bedagai, mereka dulunya dibawah Kesultanan Siak. Mereka bersaudara.

Mengapa Aceh mendukung perjuangan Rempang? Karena wilayah Aceh Tamiang dulunya dibawa kesultanan Melayu Siak di masa Syarif Ali. Mereka bersaudara.

Mengapa Siantan Kalimantan mendukung perjuangan Rempang? Karena saat Sultan Mahmud Riayat Syah berjuang melawan VOC, melayu Siantan juga membantu kapal untuk perjuangan Sultan Mahmud Riayat Syah di Lingga. Mereka bersaudara sejak dulu.

Mengapa Melayu Sukadana Kalimantan mendukung Rempang? Karena Keturunan Raja Kecik, Tengku Aqil, menjadi sultan di Sukadana Klaimantan, sekitar 1820. Mereka bersaudara.

Mengapa Brunei mendukung perjuangan Rempang? Karena Tengku Muhammad Ali (Marhum Pekan) berpengaruh besar di Brunei, bahkan mereka meyakini makamnya di sana. Mereka bersaudara.
Mengapa Selangor mendukung perjuangan melayu Rempang? Karena Marhum Pekan pernah menjadi sultan di Selangor, tahun 1784.

Mengapa Pahang mendukung perjuangan melayu Rempang? Karena Pahang adalah bagian dari wilayah Kesultanan Melayu Johor-Riau-Pahang-Lingga.

Mengapa melayu Singapura mendukung perjuangan Rempang? Karena sultan Singapura itu bagian dari Kesultanan Johor-Riau-Pahang-Lingga, namun sejak 1819 terpisah. Mereka bersaudara.
Mengapa Johor Melaysia mendukung perjuangan melayu Rempang? Karena Johor malaysia adalah bagian dari kesultanan Johor-Riau-Pahang-Linggga.

Mengapa melayu Melaka mendukung perjuangan melayu Rempang? Karena Melaka merupakan kerajaan awal melayu di semenanjang melayu. Melaka adalah nenek moyang dari melayu Rempang. Mereka bersaudara.

Mengapa Bugis mendukung perjuangan melayu Rempang? Karena Daeng Tijah (aak Daeng Perani) menikah dengan Raja Alam, artinya melayu Siak bersaudara dengan Bugis. Tengku Embong Badariah anak Daeng Tijah inilah yang melahirkan Syarif Ali dan keturunannya menjadi sultan-sultan Siak di kemudian hari. Mereka bersaudara.

Mengapa melayu Palembang mendukung perjuangan Rempang? Karena ibu Raja Alam berasal dari Adipati Rawas, Palembang. Mereka bersaudara.

Mengapa melayu di nusantara mendukung perjuangan melayu Rempang? karena di setiap kampung melayu ada batin atau datok yang memimpinnya, mereka diakui oleh sultan dan memiliki peran penting di kampung.

Jika sejak dulu batin diakui sultan dan diakui penjajah Belanda, bahkan di masa Indonesia merdeka, maka Batin Rempang sebagai simbul pemerintahan melayu di tingkat desa harus dipertahankan, jika Batin Rempang hancur, maka hancurlah marwah batin/datok lainnya di seluruh penjuru melayu.

Ini bukan soal menang kalah atau tergusur tidaknya melayu Rempang, tetapi soal marwan batin dan datok di wilayah nusantara. Mereka sejak dulu berdaulat.

Mereka ingin mempertahankan kedaulatannya. Minimal, saat akan dilakukan pembangunan di kampung mereka, mereka diajak runding, diberi kesempatan berpendapat, dihargai, tidak asal gusur seperti negeri tak bertuan. Batin dan datok adalah peradaban melayu sejak dulu kala. Maka mereka (melayu senusantara) akan mempertahankan peradaban Melayu yang diwariskan nenek moyang mereka. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.