Da Bas Telah Pergi….Hakikatnya Tidak Hendak Meninggalkan Kita!
(Oleh: Irvan Khairul Ananda)
“Indak manyabuik ba pailah ba tingga lah doh!”
“Wakden tetap adoh di dalam!”
Inilah kata-kata “Da Bas” (Bapak Drs. H. Basril Taher) ketika mengomentari pertanyaan-pertanyaan adik-adik yuniornya pada Acara Halal Bi Halal Grup Sakato Tuo di Resto Suaso Komplek GOR H. Agus Salim Padang tanggal 18 Mei 2023 yang lalu. Grup ini merupakan grup kumpul-kumpul silaturahmi saja, tidak ada AD/ART dan tanpa iyuran. Hanya untuk bertemu dan bergelaktawa dan bercerita tentang kehidupan setelah pensiun. Sesekali juga mengenang suka duka semasa jadi anak buah atau staf di Kantor Gubernur Sumbar sejak Gubernurnya Pak Prof. Harun Zen sampai Gubernurnya Pak Zainal Bakar (Ajo Elok). Tidak terasa saja tiga jam pertemuan serasa beberapa menit saja?
Kini Da Bas telah pergi, atasan serasa senior atau kakak kelas? Almarhum cukup akrab sebelum atau sesudah menjadi atasan langsung saya! Beliau sebagai Inspektur Wilayah Provinsi Sumbar dan saya sebagai Irban Perekonomian. Saya sangat hormat kepadanya, tapi saya dan juga yang lainnya tidak dianggap staf atau bawahan, serasa adik-kakak bahkan juga serasa mitra. Tegasnya dia orang baik, bertanggungjawab terhadap kerja dan staf!
Da Bas telah pergi, Senin 22052023…..
Siang ini jenazahnya diterbangkan dari Yogjakarta ke Pekanbaru, dan ahis solat asyar nanti dikebumikan di Pekanbaru di dekat istrinya Uni Djan (Zarnifa Asmara binti Zaidin Bakri) yang telah pergi lebih duluan….
