SEMANGATNEWS.COM, PADANG PANJANG — Sedimentasi dan material sampah yang menumpuk pada beberapa titik selokan (riol) di RT 14, Kelurahan Tanah Hitam Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), mengakibatkan luapan air yang meluber ke jalan, bahkan menggenangi rumah warga. Hal itu terlihat pada saat curah hujan tinggi beberapa hari terakhir ini.
Kondisi yang dikeluhkan warga tersebut langsung ditanggapi Pemerintah Kelurahan Tanah Hitam dengan menginisiasi gotong royong (goro), melibatkan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) bersama Pemadam Kebakaran (Damkar) Kamis (23/2). Mereka bersama-sama membersihkan riol yang tersumbat.
Goro dimulai sekitar pukul 09.00-15.00 WIB bersama petugas kebersihan dari Perkim LH. Petugas melakukan pengerukan endapan pasir bercampur tanah dan mengangkat tumpukan sampah di beberapa titik riol.
Kemudian pukul 15.00-21.30 WIB petugas Damkar membantu penyemprotan sisa material pada selokan, serta memastikan air mengalir lancar melewatinya. Goro hari itu membuahkan hasil, riol sudah berfungsi dengan baik.
Kendati begitu, Lurah Tanah Hitam, Wetriko, S.Sos melihat perlu ada saluran air beton U, pada salah satu titik penting, muara beberapa saluran riol. Saluran yang melintas di jalan itu menurutnya tidak terlalu lebar, menjadi salah satu penyebab air meluap bila hujan deras.
“Kita akan bersurat kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), mohon bantuan pengerjaan pembuatan riol, menggunakan beton U. Saluran ini melintas di Jalan Bagindo Aziz Chan dekat Pos Ronda. Saluran yang penting. Air dari beberapa titik riol bermuara pada saluran tersebut. Sementara jalurnya tidak terlalu lebar,” ujarnya.
Di samping itu, Wetriko turut menyampaikan terima kasih kepada Perkim LH dan Damkar yang telah membantu mengatasi sedimentasi dan sampah yang menyumbat riol di RT 14 itu (eti)