SEMANGATNEWS.COM, DHARMASRAYA – Sebagai bentuk kepedulian pemimpin kaum terhadap cucu kemenakan di Minangkabau adalah terkait lokasi untuk pemakaman bagi anggota kaum yang telah meninggal dunia. Sebab tidak semua cucu kemenakan memiliki areal pemakaman keluarga.
Bertolak dari pemikiran itu, pimpinan dalam kaum beserta cucu kemenakan Caniago Nagari Sialang Gaung kecamatan Koto Baru sepakat untuk mempersiapkan lahan pekuburan bagi sanak keluarga yang telah meninggal.
” ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap kaum. Khusus ketika ada di antara cucu kemenakan yang meninggal. Sementara lahan pemakaman tidak ada, atau sulit untuk penataannya. Maka kita yang didahulukan selangkah, ditinggikan seranting memikirkan ini,” sebut Ridwan Syarif, Monti Dt Majo Kayo pada SemangatNews, saat goro bersama di lokasi tempat pemakaman, Minggu (12/06) di Sialang Gaung.
Ditambahkan, gotong royong sengaja dibuat pada hari ini, supaya bisa datang bersama-sama. Cucu kemenakan dapat meluangkan waktu untuk kepentingan umum.
“Sengaja kita bikin acara goro ini, hari libur (Minggu,Red) agar cucu kemenakan bisa meluangkan waktu untuk kepentingan bersama ini,” tukuk Usman Dt.Majo Kayo, Penghulu suku Caniago Sialang Gaung.
Ditambahkan Usman, jauh sebelum ini, suku Caniago Sialang Gaung memiliki lokasi pandam pekuburan yang tidak jauh dari lokasi saat ini. Akan tetapi lokasi tersebut sudah penuh.
“Jauh sebelum ini, kaum kita telah memiliki pandam pekuburan yang tidak jauh dari sini. Cuman lokasi tersebut sudah penuh,” sebut Ketua KAN Nagari Sialang Gaung itu.
“Dan program persiapan areal pemakaman umum seperti yang kita rancang ini, di samping cucu kemenakan tidak perlu bingung untuk dimakamkan dimana, andai ada anggota keluarga yang meninggal. Program ini juga sejalan dengan apa yang sedang di rancang oleh DPRD kita tentang penataan tempat pemakaman umum,” tutup Usman Dt.Majo Kayo.(rsy)