SEMANGATNEWS.COM – Percepat pelaksanaan vaksinasi, Camat Payakumbuh Barat lahirkan gebrakan dengan melaksanakan vaksin ditempat yang dilaksanakan disekitaran tempat nongkrong kaula muda di Kelurahan Parit Rantang, Selasa (21/12) malam.
Dari pantauan media, terlihat puluhan anak muda yang belum divaksin dan sedang asik duduk-dukuk di kafe sangat antusias mengikuti vaksinasi di lokasi tersebut.
Camat Payakumbuh Barat Ul Fakhri mengatakan ini merupakan kegiatan perdana, dimana tim satgas Covid-19 Kecamatan Payakumbuh Barat akan menyisir masyarakat yang belum vaksin di kafe-kafe, restoran serta warga sekitar Kelurahan Parit Rantang.
“Ini merupakan cara mendekatkan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat. Biasanya masyarakat yang mendatangi lokasi vaksinasi, hari ini kita yang mendatangi mereka untuk divaksin,” kata Camat Payakumbuh Barat Ul Fakhri kepada media.
“Untuk tim, kita melibatkan sebanyak dua tim malam ini yang terdiri dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, lurah dan tokoh masyarakat. Sedangkan untuk vaksinatornya kita dibantu oleh Puskesmas Parik Rantang,” tambahnya.
Ul Fakhri menyebut, sebelumnya tim satgas telah melaksanakan vaksinasi secara door to door, namun hari ini langsung mendatangi pusat-pusat keramaian agar masyarakat bisa terlayani dengan maksimal.
“Setelah ini kita akan lanjutkan ke beberapa tempat, karena di sepanjang Jalan Soekarno Hatta ini banyak terdapat tempat nongkrong anak muda,” terangnya.
“Harapannya dengan pelaksanaan seperti ini masyarakat akan lebih terlayani, dan target capaian vaksin 80 persen akhir Desember ini akan tercapai,” tukunya.
Sementara itu Danramil 01/Payakumbuh Mayor. inf. Suherman mengatakan TNI akan selalu memberikan dukungan semaksimal mungkin untuk percepatan vaksinasi ini supaya herd immunity wilayah bisa segera terbentuk.
“Untuk percapatan ini kita harus mempelajari bagaimana karakteristik masyarakat itu dulu, kemudian kita harus petakan kondisi masyarakat itu sendiri dan mencarikan solusi apa yang harus kita lakukan untuk percepatan ini,” ucapnya yang diamini Kapolsek Payakumbuh Hendri.
“Kan tidak semua masyarakat kita bisa siang hari untuk divaksin, jadi kita harus bisa menyesuai kapan waktu mereka bisa. Kalau perlu dilokasi tempat mereka bekerja kota lakukan vaksinasi ini,” tambahnya. (07)