SEMANGATNEWS.COM – Simaklah di bawah ini pembahasan lengkap kunci jawaban Tema 2 Kelas 4 SD/MI halaman 37, 38, 39, 40, dan 41, Pembelajaran 5, Subtema 1.
Tema 2 berjudul Selalu Berhemat Energi, dan Subtema 1 Sumber Energi. Sedangkan Pembelajaran 5 dimulai dari halaman 36 sampai 41.
Materi soal dan jawaban ini dirangkum dari Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.
Materi yang dibahas yaitu memahami tempo dan tinggi rendah nada dalam menyanyikan lagu ‘Menanam Jagung’ hingga soal cerita matematika penaksiran bilangan cacah.
Ayo Berlatih
Kamu akan menyanyikan lagu Menanam Jagung secara berkelompok yang terdiri atas 5 sampai 6 orang. Perhatikan penjelasan gurumu tentang tempo dan tinggi rendah nada.Setiap kelompok akan tampil secara bergiliran.
Ketika ada kelompok yang tampil, setiap siswa memperhatikan teknik bernyanyi kelompok yang tampil dan membuat catatan pada kertas yang telah disediakan guru. Catatan lebih diutamakan tentang tempo dan tinggi rendah nada
Kunci Jawaban Halaman 37 38 39 40 41
Ayo Mengamati
Amati gambar berikut.
Diskusikan dengan temanmu tentang sumber energi yang digunakan untuk mengeringkan ikan. Tulis kesimpulan dari hasil diskusimu pada kolom berikut.
Jawaban:
Energi yang digunakan dalam pengeringan ikan adalah energi panas. Dasar pengeringan adalah terjadinya penguapan air ke udara karena perbedaan kandungan uap air antara udara dengan bahan yang dikeringkan.
Tahukah kamu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan terbesar di dunia? Sebagian besar wilayah Indonesia adalah kawasan kepulauan dengan sumber daya yang sangat tinggi nilai ekonomisnya.
Salah satu contohnya adalah Banyuwangi. Panjang garis pantai kabupaten yang berada paling ujung timur Pulau Jawa ini sekitar 175 kilometer. Dengan potensi besarnya, Banyuwangi konsisten menjadi penghasil ikan laut terbesar setelah Bagan Siapiapi. Dan bahkan, hingga kini masih terus mendominasi hasil perikanan di Indonesia, baik perikanan tangkap maupun industri perikanan lainnya. Kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini telah berhasil melakukan ekspor hingga ke 18 negara.
Sistem pengalengan sudah cukup maju. Ditambah lagi industri besar di Pelabuhan Muncar, Banyuwangi terus berkembang. Kabupaten ini sendiri mencatatkan pertumbuhan produksi ikan tangkap yang konsisten, yaitu sebesar 31.600 ton pada 2011 dan naik cukup besar menjadi 44.570 ton pada tahun berikutnya.
Pada tahun 2013, produksi ikan tangkap Banyuwangi mencapai 49.539 ton, dengan jenis ikan tangkap terbanyak adalah ikan layang dan lemuru.
Dalam bidang perikanan, Bayuwangi menyerap banyak tenaga kerja, mulai dari nelayan, pekerja industri perikanan, hingga industri rumahan.
Sumber: www.industri.bisnis.com
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan teks.
Bagaimana kaitan antara letak Banyuwangi dengan sumber daya alam di wilayah tersebut? Jelaskan.
Jawaban:
Panjang garis pantai kabupaten Banyuwangi yang berada paling ujung timur Pulau Jawa ini sekitar 175 kilometer. Dengan potensi besarnya, Banyuwangi konsisten menjadi penghasil ikan laut terbesar setelah Bagan Siap-iapi.
Bagaimana kaitan antara sumber daya alam dengan kehidupan masyarakat Banyuwangi? Jelaskan.
Jawaban:
Kabupaten ini sendiri mencatatkan pertumbuhan produksi ikan tangkap yang konsisten. Bayuwangi menyerap banyak tenaga kerja, mulai dari nelayan, pekerja industri perikanan, hingga industri rumahan.
Bagaimana dengan wilayah tempat tinggalmu? Apa saja sumber daya alam yang dimiliki oleh kabupaten atau kota tempat tinggalmu? Bagaimana sumber daya alam tersebut memengaruhi kehidupan masyarakat setempat? Ayo, cari tahu melalui wawancara dan studi pustaka. Tuliskan hasilnya pada kolom berikut.
Jawaban:
Saya tinggal di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Beberapa sumber daya alam yang ada antara lain adalah tanah liat. Tanah liat dapat digunakan sebagai bahan industri keramik, gerabah, bata, dan genting. Tanah liat dapat diperoleh di Kecamatan Sokaraja, Ajibarang, banyumas, Kembaran, Gumelar dan Lumbir. Dengan adanya sumber daya alam tersebut mempengaruhi mata pencaharian sebagai pengrajin gerabah, batu bata, dan genting.
Perhatikan informasi yang diambil dari bacaan tadi.
Pertumbuhan produksi ikan tangkap di Banyuwangi sebesar 31.600 ton pada 2011, 44.570 ton pada tahun 2012, dan 49.539 ton pada 2013. Taksirlah jumlah produksi ikan selama 3 tahun berdasarkan informasi di atas.
Jawaban:
Jumlah produksi ikan selama 3 tahun
Tahun 2011 : 31.600 ton di taksir 32.000 ton
Tahun 2012 : 44.570 ton di taksir 45.000 ton
Tahun 2013 : 49.539 ton di taksir 50.000 ton
Jadi, jumlah produksi ikan selama 3 tahun adalah = 32.000 ton + 45.000 ton + 50.000 ton = 127.000 ton
Jelaskan bagaimana cara kamu melakukan penaksiran.
Jawaban:
Cara saya melakukan penaksiran adalah dengan penaksiran ke ribuan: membulatkan ke bilangan ribuan terdekat dengan memperhatikan satuan bilangan ratusan sebelumnya.
31.600 dibulatkan ke atas menjadi 32.000
44.570 dibulatkan ke atas menjadi 45.000
49.539 dibulatkan ke atas menjadi 50.000
Perhatikan soal berikut.
Seorang nelayan memperoleh ikan sebanyak 120 kg hari ini. Ikan tersebut dijual sama rata kepada 4 pembeli.
Taksirlah berat ikan yang didapatkan oleh setiap pembeli.
Jawaban:
Taksiran ke ratusan 120 kg menjadi 100 kg
100 kg : 4 = 25 kg
Jika setiap pembeli membayar Rp17.000,- per kg, taksirlah berapa uang yang harus dibayar masing-masing pembeli.
Jawaban:
Taksiran ke puluhan ribu Rp 17.000 menjadi Rp 20.000
25 x Rp 20.000 = Rp 500.000
Berapa jumlah total yang diterima penjual
Jawaban:
100 kg x Rp 20.000,00 = Rp 2.000.000
Sebanyak 148 warga desa Muara Baru bekerja sebagai petani, 257 warga bekerja sebagai nelayan, 106 warga bekerja sebagai buruh pabrik, 467 bekerja sebagai pedagang, 325 warga bekerja sebagai ibu rumah tangga, dan sisanya tidak mempunyai pekerjaan. Jika jumlah warga desa Muara Baru adalah 1100 orang, taksirlah jumlah warga yang tidak mempunyai pekerjaan.
Jawaban:
Jumlah Seluruh Warga = 1.100 orang
Petani= 148 di taksir 100 orang
Nelayan= 257 di taksir 300 orang
Buruh Pabrik= 106 di taksir 100 orang
Pedagang= 167 di taksir 200 orang
IRT= 325 di taksir 300 orang
Yang Tidak Mempunyai Pekerjaan= Jumlah Seluruh warga – (petani + nelayan + buruh pabrik + pedagang + irt)
Yang Tidak Mempunyai Pekerjaan = 1.100 – (100 + 300 + 100 + 200 + 300 )
1.100 – (100 +300+100+200+300) = 1.100 – 1.000 = 100 orang
Jadi, yang tidak mempunyai pekerjaan adalah 100 orang
Buatlah soal cerita tentang penaksiran.
Jawaban:
Jumlah siswa kelas 1 SDN 1 Bisa adalah 158. Di kelas 2 jumlah siswanya 135. Di kelas 3 jumlah siswanya adalah 198. Kelas 4 dan kelas 5 mempunyai jumlah siswa yang sama yaitu 210 siswa. Jika jumlah keseluruhan siswa SDN 1 Bisa adalah 1200 siswa. Taksirlah berapakah jumlah siswa kelas 6 SDN 1 Bisa.
Tukarkan cerita yang telah kamu buat dengan teman sebangkumu. Minta temanmu tersebut menyelesaikan cerita yang telah kamu buat. Diskusikan jawaban yang telah kamu buat bersama-sama.
Ayo Renungkan
Apa yang kamu pelajari dari kegiatan hari ini?
Jawaban:
Yang saya pelajari dari kegiatan hari ini adalah saya mempelajari tentang keadaan masyarakat Banyuwangi yang bekerja dengan memanfaatkan kondisi geografis sebagai wilayah perairan laut. Serta memperlajari tempo dan tinggi nada lagu Menanam Jagung.
Apakah hal tersebut bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari?
Jawaban:
Sangat bermanfaat. Kita jadi mengetahui bahwa kehidupan perekonomian masyarakat sangat didukung oleh kondisi geografis atau sumber daya alam. Tempo dan tinggi nada sangat membantu pada saat kita menyanyikan sebuah lagu.
Bagaimana perasaanmu selama belajar?
Jawaban:
Saat belajar saya merasa sangat senang karena mempelajari pengetahuan yang baru.
Apakah ada hal lain yang ingin kamu ketahui?
Jawaban:
Saya ingin mengetahui kondisi soaial budaya masyarakat tempat tinggalku.
—
Kegiatan Bersama Orang Tua
Amatilah pemanfaatan sumber daya alam di lingkungan rumah dan sekitar tempat tinggalmu. Tuliskan hasil pengamatanmu di bawah ini.
—
*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sumber:
– Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema 2 Selalu Berhemat Energi, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
– Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema 2 Selalu Berhemat Energi, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(*/SN)