SEMANGATNEWS.COM – Kunci Jawaban Kelas 6 SD/MI berikut merupakan pembahasan yang bisa adik-adik jadikan pedoman untuk materi pembelajaran 6 halaman 150 sampai 155.
Materi yang dibahas antara lain ‘menjelaskan teknik berlari, melempar dan menangkap bola, memukul bola dalam permainan rounders’, ‘menyebutkan pokok-pokok penting dalam kesimpulan’, ‘menilai kesimpulan teman’, ‘menemukan contoh pelaksanaan sila Pancasila terkait peduli tumbuhan/ hewan’, dan ‘membuat komik tentang peduli tumbuhan/hewan’.
Materi tersebut terdapat pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018. Tema 1 dengan judul Selamatkan Makhluk Hidup. Subtema 3 Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan.
Kunci jawaban ini merupakan pembahasan dari soal yang terdapat pada halaman 150 dan 152. Dengan demikian, pembahasan ini diharapkan dapat membantu orang tua dan guru dalam mengoreksi jawaban siswa.
Kunci Jawaban Halaman 150
Ayo Berlatih
Kamu sudah bermain rounders bersama temanmu. Hari ini kamu akan bermain yang sama agar kamu lebih terampil. Diskusikan lagi cara bermain rounders dengan teman dan gurumu sebelum bermain.
Jawaban:
Rounders adalah olahraga permainan yang memiliki peraturan hampir sama dengan permainan kasti. Rounders memiliki teknik permainan yang sama dengan kasti, yaitu melempar, menangkap, dan memukul bola ditambah dengan keterampilan berlari dan menghindari sentuhan bola. Perbedaan rounders dan kasti adalah pada bentuk lapangannya.
1. Lapangan
Lapangan rounders berbentuk segilima sama sisi. Masing-masing sisi panjangnya 15 meter, ditandai dengan 5 tempat hinggap yang disebut base. Setiap lapangan terdapat 5 base, yaitu base 1-5.
2. Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan dalam permainan rounders adalah sebagai berikut:
– Lima tempat hinggap (base) terbuat dari keset, masing-masing berukuran 40 × 40 cm.
– Satu tempat pelambung (bowler) ukuran 40 cm × 40 cm.
– Kayu pemukul: panjang 1 m, garis tengah 7 cm, panjang pegangan 48 cm
– Bola: keliling 19-22 cm, dan berat 80-100 gram
3. Cara Bermain
Rounders dimainkan dua regu, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Dalam bermain, biasakan bertindak sportif sesuai peraturan permainan.
Jumlah Pemain rounders, setiap regu terdiri atas 12 pemain inti dan 6 pemain cadangan. Setiap regu dipimpin seorang kapten. Pemain inti mengenakan kostum bernomor angka 1–12. Pemain cadangan mengenakan nomor dada dari pemain inti yang digantikan.
Waktu Permainan rounders, terdapat tiga inning (babak). Ketentuannya, satu inning terdiri atas satu kali jaga dan satu kali memukul untuk setiap regu. Permainan rounders dinyatakan selesai jika setiap regu telah memperoleh giliran tiga kali menjadi regu pemukul dan jaga.
Regu Pemukul berada di area bebas. Setiap pemain regu pemukul boleh memukul bola tiga kali. Pukulan dinyatakan benar jika: a) pukulan mengenai bola dan jatuh di tanah dalam garis batas, b) bola jatuh dalam sudut antara garis yang menghubungkan base IV dan base V atau antara base I dan base V.
Regu Penjaga menempatkan diri di area lapangan. Pemain yang menjaga base disebut baseman. Catcher bertugas menangkap bola yang dioper pitcher kepada pemukul, tetapi bola tidak terpukul. Catcher boleh langsung mematikan lawan.
Wasit bertugas memimpin permainan rounders. Wasit didampingi tiga wasit pembantu (penjaga garis) dan satu wasit pembantu (pencatat nilai). Dalam rounders, wasit menggunakan peluit, suara, jari, dan lengan sebagai aba-aba kepada pemain.
Pergantian Pemain dalam rounders dilakukan jika: a) terjadi enam kali kesalahan yang dilakukan regu pemukul; dan b) lima kali bola tertangkap regu penjaga dalam satu inning.
Penilaian pada permainan rounders sebagai berikut.
1) Nilai 2 jika pemain regu pemukul mampu memukul benar, kemudian menuju base I sampai base V dengan selamat (tidak dibakar baseman) atas pukulannya sendiri (home run).
2) Nilai 1 jika pemain dari regu pemukul mampu memukul benar, tetapi di salah satu base, pemain tersebut berhenti dan menunggu pemukul lain melakukan pukulan sah untuk melanjutkan ke base V.
3) Nilai 0 jika pemain dari regu pemukul melakukan pukulan benar, tetapi tidak berhasil mencapai salah satu base.
4) Nilai 1 jika pemain regu penjaga mampu menangkap bola pukulan pemain regu pemukul.
Kunci Jawaban Halaman 152
Ayo Membaca
Tumbuhan di Indonesia banyak dimanfaatkan sebagai pewarna. Kunyit digunakan sebagai bahan pewarna apabila kita membutuhkan warna kuning. Tanaman bit menghasilkan warna merah. Warna hijau dapat diperoleh dari sawi dan pandan. Tahukah kamu, bahwa selain menghasilkan warna hijau, pandan juga memiliki aroma yang wangi?
Ayo, baca teks berikut dalam hati.
Daun pandan yang Wangi
Daun pandan adalah tumbuhan semak. Daun ini banyak tumbuh di negara-negara Asia Tenggara. Di Indonesia, tanaman pandan disebut dengan nama pandan wangi atau pandan rampe. Penduduk Thailand menyebutnya dengan nama Bai Toey. Di Vietnam, daun pandan dikenal sebagai La Dua.
Helai daun pandan berbentuk pita, tipis, licin, dan berujung runcing. Ukuran panjang daun adalah 40-80 cm dengan lebar 3-5 cm. Daun pandan berwarna hijau.
Masyarakat memanfaatkan pandan sebagai rempah-rempah dan sebagai bahan baku pembuatan minyak wangi. Daunnya harum apabila diremas atau diiris-iris. Tanaman ini sering digunakan sebagai bahan penyedap, pewangi, dan pemberi warna hijau pada masakan.
Buatlah kesimpulan dari teks di atas.
Jawaban:
Daun pandan adalah tumbuhan semak. Helai daun pandan berbentuk pita, tipis, licin, dan berujung runcing. Tanaman ini sering digunakan sebagai bahan penyedap, pewangi, dan pemberi warna hijau pada masakan.
Tukarkan kesimpulanmu dengan temanmu. Berilah komentarmu pada kesimpulan temanmu. Sampaikan hasilnya kepada gurumu.
Ayo Berkreasi
Di pembelajaran sebelumnya, kamu sudah membuat cerita dengan memanfaatkan pengetahuanmu tentang komik. Ambillah komikmu dan selesaikan. Sampaikan komikmu kepada teman kelompokmu.
—
Kegiatan Bersama Orang Tua
• Amatilah lingkunganmu. Apakah hewan dan tumbuhannya terawat? Bagaimana kamu akan membantu merawatnya?
• Sampaikan kondisi lingkunganmu dan rencanamu untuk merawatnya kepada gurumu.
—
*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sumber:
– Buku Guru SD/MI Kelas VI Tema 1 Selamatkan Makhluk Hidup, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2018. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
– Buku Guru SD/MI Kelas VI Tema 1 Selamatkan Makhluk Hidup, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2018. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
(Semangatnewa.com)